SuaraJatim.id - Rekonstruksi kasus pembunuhan dan pembakaran terhadap warga Trowulan, Eko Yuswanto (32) digelar di Lapangan Patih Gadjah Mada Polres Mojokerto Kota, Jawa Timur. Dalam rekonstruksi tersebut diperagakan 46 adegan saat pembunuhan dan pembakaran terhadap korban Eko.
Kasat Reskrim Polres Mojokerto Kota AKP Ade Warokka menjelaskan 46 adegan tersebut sesuai dengan rekonstruksi yang akan diminta hakim dalam rangka persidangan.
"Rekontruksi untuk memperjelas perkara yang terjadi. Kurang lebih ada 46 adegan," ujarnya seperti dilansir Beritajatim.com - jaringan Suara.com, Selasa (25/6/2019).
Meski sudah menampilkan 46 adengan, namun Ade tidak menutup kemungkinan ada tambahan adegan dalam rekonstruksi pembunuhan sadis tersebut. Rekontruksi yang digelar meliputi tahapan perencanaan hingga eksekusi pembunuhan disertai pembakaran. Khusus rekontruksi eksekusi dan pembuangan mayat, dilakukan di lokasi.
"Rekonstruksi mulai curhat pelaku pertama ke pelaku kedua di bulan April di salah satu cafe yang ada di By Pass. Kemudian membeli arak satu botol yang dibuat bertiga dengan korban dan membeli bensin serta tong yang digunakan membakar,” katanya.
Sebelumnya, jasad mayat ditemukan terbakar di area persawahan jagung milik Tegas (50) di Dusun Manyar Sari, Desa Gunung Sari, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto pada Senin (13/5/2019) lalu. Sekujur tubuh korban yang terbakar membuat jasad sulit dikenali.
Dari hasil pengembangan penyelidikan, identitas korban akhirnya terungkap atas nama Eko Yuswanto (32) warga Dusun Temenggungan, Desa Kejagan, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Kepastian tersebut dari hasil otopsi Tim Laboratorium Forensik (Labfor) RS Bhayangkara Polda Jatim.
Setelah itu, petugas melakukan penangkapan terhadap dua pelaku, yakni Priyono alias Yoyok (38) yang merupakan tetangga korban serta Dantok Narianto (36) warga Dimoro RT 04 RW 01, Desa Tambakagung, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto.
Baca Juga: Balaskan Dendam Istri, Motif Priono Bakar Eko di Kebun Jagung
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Khofifah Ajak Masyarakat Ramaikan Moto2 Mandalika: Dukung Mario Aji
-
Resmikan Mandiri Private Office Surabaya, Bank Mandiri Akselerasi Layanan Wealth Management
-
Kualitas BBM Pertamina Buruk? Begini Cara Lapor
-
Kisah Ashabul Qaryah dalam Surat Yasin: Pelajaran Berharga dalam Dakwah yang Penuh Tantangan
-
Rahasia Surat Yasin: Benarkah Ampuh Memperlancar Jodoh? Ini Penjelasannya