SuaraJatim.id - Sebuah Kapal Motor (KM) Tirta Amarta karam di perairan Pulau Bawean Senin 24 Juni 2019 malam. Kapal berpenumpang 16 anak buah kapal (ABK) dan bermuatan 110 ton pupuk ini sempat mengalami kebocoran sebelum dihantam gelombang dan tenggelam.
Tidak ada korban dalam insiden ini. Namun, belasan ABK kapal tersebut sempat terombang-ambing selama kurang lebih dua jam di laut sebelum sebuah kapal MV Seaspan Fraser, yang melintas di sekitar lokasi kejadian, menyelamatkan mereka.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Jatimnet.com--jaringan Suara.com, KM Tirta Amarta ini sedang berlayar dari Pelabuhan Gresik, menuju Kendawangan Kalimantan Barat.
Kepala Kantor Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Gresik Raden Totok Mukarto mengatakan kapal tiba-tiba bocor dalam perjalanan itu.
"Semua ABK dan seorang engineering crane selamat," kata Totok, Selasa (25/6/2019).
Totok mengatakan belasan ABK ini diselamatkan kapal MV Seaspan Fraser yang sedang melintas ke Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya. Para ABK ini sempat terombang-ambing selama dua jam di tengah lautan dengan perahu sekoci.
"Lokasi tenggelamnya KM Tirta berada di perairan Pulau Bawean. Sedangkan lokasi penyelamatan ABK berada di utara perairan Tuban pada posisi 05.23.4 S / 111.43.27 S," paparnya.
Totok mengatakan pihaknya mendapat laporan radio dari kapal MV Seaspan Fraser. Setelah menerima laporan itu, kapal KPLP Gresik kemudian mengevakuasi para ABK.
Menurut keterangan para ABK, kebocoran kapal terjadi setelah bagian lambung kapal dihantam gelombang besar. Kapal yang telah dinyatakan layak jalan ini berlayar dari Pelabuhan Gresik pada Sabtu (22/6/2019) sekitar pukul 20.30 WIB.
Baca Juga: Kapal Karam, Bocah 12 Tahun Tewas Jadi Ganti Papan Pegangan buat Adik Bayi
Totok mengatakan KM Tirta Amarta bermuatan pupuk 110 ton berangkat dengan surat ijin berlayar (SIB) dan dinahkodai Doly Perdana.
Ia mengatakan 16 ABK dalam kondisi sehat dan sudah diserahkan kepada agen perusahaan tempat mereka bekerja.
"Untuk memastikan penyebab tenggelamnya kapal, masih dilakukan proses penyelidikan lebih lanjut," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Bella Anjani Mahasiswi IKADO Surabaya Dorong Generasi Z LAWAN 'Narsisme' dengan Buku Ilustrasi
-
Niat Sholat Rebo Wekasan di Bulan Safar, Amalan Tolak Bala Beserta Pandangan Ulama
-
Festival Mangrove, Gubernur Khofifah Ajak Warga Jaga Ekosistem dan Bangun Ekonomi Berkelanjutan
-
DPRD Jatim Kritik Anggaran untuk Isu Perempuan dan Anak di Rancangan P-APBD 2025
-
DPRD Jatim Soroti Defisit dan Ketergantungan SiLPA di P-APBD 2025 yang Membengkak