Tak berhenti di situ, si kembar juga pernah diperiksa ke puskesmas setempat, namun tetap tidak ada hasil. Terakhir, Ibu dan Bibinya lantas membawa si kembar ke RSUD dr. Soetomo Surabaya.
"Hampir setiap hari, ini (seraya menunjuk si kembar) saya bawa kesana untuk periksa pendengaran, saya tanya ke dokter, dia punya penyakit apa ya dok?, Setelah diperiksa pendengaran ternyata normal," katanya.
Keesokannya, ia diminta kembali lagi ke RS untuk dilakukan rekam otak. Terhitung, ia hampir sebulan terus mendatangi RSUD untuk diperiksa.
"Setelah sebulan, ternyata urat di kakinya melengkung. Dokter minta agar dilakukan operasi kecil. Kami enggak apa-apa yang penting anak ini sembuh. Bahkan, si kembar sampai ngamar selama dua bulan di RS," jelasnya.
Baca Juga: Tingkat Kemiskinan di Yogyakarta Masih Tinggi
Pasca dua bulan, ternyata tulang yang ada di kakinya tak bisa menyatu setelah menggunakan alat bantu. Akhirnya, si kembar diminta untuk pulang dengan catatan tetap melakukan kontrol, terapi, poli gizi, tumbuh kembang hingga terapi bicara.
"Sudah empat tahun, kami bolak balik ke RS untuk memeriksakan anak ini. Tapi sampai sekarang kami belum tahu penyakitnya apa dan bagaimana cara menyembuhkannya," tambah Sulikhah.
Jual Nasi Aking untuk Menyambung Hidup
Meski merawat dua keponakannya, Sulikhah mengaku tidak tahu lagi cara untuk menyambung hidup mereka. Selama ini, Sulikhah hanya menggantungkan hidupnya dari uang penjualan nasi aking dan kerupuk.
"Saya hanya bisa mencari uang dengan menjual nasi aking dan mengirim krupuk. Itu karena keterbatasan waktu untuk merawat keponakan saya," kata Sulikhah.
Baca Juga: Harapan Akhir 'Pengembaraan' Mbah Ngatini yang Viral Terlunta di Semarang
Hasil yang tipis, ternyata tidak cukup untuk biaya hidup mereka. Sampai-sampai, Sulikhah rela menggadaikan baju layaknya untuk tambahan biaya hidup.
Berita Terkait
-
Merasa Presidennya Orang Susah, Prabowo di Hadapan Buruh: Saya Akan Bekerja Hilangkan Kemiskinan
-
Profil UD Sentoso Seal, Distributor Oli yang Tahan Ijazah dan Potong Gaji Karyawan Jika Salat Jumat
-
Gus Ipul Gagas Wisuda Keluarga Miskin, Simbol Keluar dari Garis Kemiskinan
-
Wawali Surabaya Dilaporkan Polisi! Gara-Gara Bela Pekerja yang Ijazahnya Ditahan?
-
Review Novel 'The Grapes of Wrath': Melawan Nasib, Mencari Keadilan
Terpopuler
- Joey Pelupessy Mengeluh Usai Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa...
- 7 Produk Viva Ampuh Hilangkan Flek Hitam: Wajah Cerah, Harga Ramah Mulai Rp13 Ribuan
- Apa Hukum Gagal Bayar Pinjol Legal OJK 2025? Bikin Nama Buruk hingga Terancam Pidana!
- Pascal Struijk Tak Ada di Skuat Leeds United, ke Indonesia Urus Naturalisasi?
- CEK FAKTA: Kabar Program Pembuatan SIM Gratis Tahun 2025
Pilihan
-
Monolog Paramita: Kisah Ontosoroh Modern dari Panggung Teater untuk Indonesia Masa Kini
-
Mengulik Geely Geome Xingyuan, Mobil Terlaris di China yang Bakal Tantang Wuling Binguo di Indonesia
-
BREAKING NEWS! Persija Jakarta Pecat Carlos Pena, Ini Penggantinya
-
Wonogiri Geger! Jasad Wanita Ditemukan Dicor, Diduga Korban Pembunuhan
-
5 Skuter Matic Murah di Bawah Rp 20 Juta, Solusi Pekerja Keras dan Mobilitas Ngirit
Terkini
-
Temui Buruh, Gubernur Khofifah Janji Beri Harapan Baru untuk Pekerja Jatim
-
BRImo FSTVL 2024 Diumumkan, Ribuan Pemenang Dapat Hadiah BMW Sampai Emas dari BRI
-
Lucu Tapi Bermakna, Ini Cara Gokil Jemaah Haji Tulungagung Biar Kopernya Nggak Ketuker
-
Cara Top Up Pulsa Ponsel Dengan Mudah
-
Daftar Link DANA Kaget Awal Mei 2025, Listrik Aman, Dompet Auto Tebal