SuaraJatim.id - Aparat kepolisian menyerahkan buku biografi Dipa Nusantara (DN) Aidit ke MUI Probolinggo pada Rabu (31/7/2019) kemarin. Buku tokoh kiri yang disita dari dua pemuda anggota vespa literasi itu kini sedang dikaji MUI.
“MUI Kabupaten Probolinggo, tetap akan melanjutkan kajian terhadap empat buku tersebut. Kami hanya meminjam buku-buku itu selama sebulan saja. Kami akan mempelajarinya seperti apa isi buku itu," kata H Yasin, Sekretaris MUI Kabupaten Probolinggo seperti dikutip dari Timeindonesia.com--jaringan Suara.com, Kamis (1/8/2019).
Yasin menyampaikan, buku itu dipinjam karena sudah menjadi kesepakatan bersama, antara pihak kepolisian, MUI dan vespa literasi sendiri, agar MUI melakukan kajian terhadap buku-buku tentang tokoh senior Partai Komunis Indonesia itu.
“Kajian itu dilaksanakan, agar tidak ada kesalahpahaman tentang buku yang dianggap berhaluan kiri tersebut,” katanya.
Baca Juga: Sebar Foto Hoaks Jokowi Bareng DN Aidit, Jundi Dibekuk di Aceh
Ia juga mengatakan, jika ada isi dari buku-buku tersebut yang dinilai bisa menimbulkan kersahan di masyarakat, akan diberikan tanda dalam beberapa halamannya.
Dan ia pun berjanji nantinya buku-buku tersebut akan dikembalikan kepada vespa literasi, jika isi buku tersebut memang tidak berbahaya jika dibaca oleh masyarakat.
Ia menambahkan, semua orang bebas membaca buku seperti apa saja. Pasalnya, membaca memang menjadi hak setiap masyarakat, karena dalam membaca itu merupakan suatu kewajiban baik untuk laki-laki maupun perempuan.
Diberitakan sebelumnya, dua pemuda yang tergabung komunitas vespa literasi diamankan Polsek Kraksaan, Polres Probolinggo. Dua mahasiswa tersebut membuka lapak baca gratis di Alun-alun Kraksaan.
Buku yang diamankan tersebut tentang biografi Dipa Nusantara (DN) Aidit. Kedua pemuda yang tergabung literasi vespa itu adalah Muntasir Billah (24), warga Desa Jati Urip, Kecamatan Krejengan; dan Saiful Anwar (25) warga Desa Bago, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo.
Baca Juga: Isu Dekat dengan DN Aidit, Yusril: Kita Harus Saling Menghormati
Berita Terkait
-
Wisata Rasa Probolinggo, Ini 13 Kuliner Khas yang Wajib Ada di Bucket List Liburanmu
-
Waspada! MUI Ingatkan Pemudik Soal Jamu Gratis Beralkohol Tinggi di Jalur Mudik
-
Mudik ke Probolinggo? Ini 7 Kuliner Khas yang Tak Boleh Dilewatkan
-
MUI Dukung Biaya Haji Turun, Tapi Kualitas Layanan Tidak Boleh Berkurang
-
Mimpi Menag Nasaruddin Umar: MUI Punya Kantor di Depok, Luas 3-4 Hektare
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
Penyelenggara Barati Cup International 2025 Buka Suara Perihal Kisruh Jadwal Pertandingan
-
Batik Tulis Lokal Go Internasional dengan Dukungan BRI
-
Makin Ramah Pengguna, BRImo Hadir dengan Bahasa Indonesia dan Inggris
-
Pendaftaran Tanah Elektronik: Khofifah Dorong Notaris & PPAT Jatim Lebih Efisien!
-
Berikut Ini Kisah Sukses Bening by Helena Bersama BRI