SuaraJatim.id - Personel Polrestabes Surabaya menyita puluhan senjata tajam dan bom molotov di Asrama Mahasiswa Papua yang berada di Jalan Kalasan, Surabaya. Selain itu ada juga tas bermotif bendera bintang kejora.
Penyitaan bom molotov dan sajam itu bermula, mahasiswa Papua nyaris terlibat bentrok dengan beberapa organisasi masyarakat di Surabaya. Sabtu (17/8/2019).
Danramil 0831/02 Tambak Sari, Mayor Inf NH. Irianto membenarkan beberapa alat bukti berupa sajam hingga bom molotov yang disita dari asrama tersebut.
“Tadi bapak Wakapolrestabes juga datang langsung ke lokasi bersama tokoh masyarakat Tambak Sari,” ujar Irianto saat dihubungi, Minggu (18/8/2019).
Tidak hanya itu saja, sebelum dilakukan sterilisasi oleh pihak Kepolisian, keributan pun sempat terjadi antara massa dengan mahasiswa Papua.
“Kurang lebih 30 mahasiswa Papua yang tinggal di luar Asrama, tiba-tiba masuk menggunakan motor. Nerobos gerumbulan massa,” ungkapnya.
Keributan antara ormas dan mahasiswa Papua itu berawal ketika para penghuni asrama menolak untuk memasang bendera Merah Putih di halaman asrama.
Aksi penolakan itu, ternyata memicu reaksi keras dari berbagai kelompok masyarakat di Surabaya.
“Informasinya seperti itu. Padahal sebelumnya, tiga pilar Tambak Sari, sudah memberitahukan ke para penghuni asrama untuk memasang bendera Merah Putih sebagai bentuk penghormatan perayaan HUT RI,” jelas Danramil 0831/02 Tambak Sari, Kodim Surabaya Timur ini.
Baca Juga: Keadilan Energi Untuk Warga Pedalaman Papua
Berita Terkait
-
Geledah Asrama Mahasiswa Papua, Polisi Temukan Tas Bercorak Bintang Kejora
-
Ditembaki Gas Air Mata, Polisi Angkut Paksa Mahasiswa Papua Kasus Bendera
-
Polisi Bantah Menculik Dua Orang Pengantar Makanan untuk Mahasiswa Papua
-
Antar Makanan untuk Mahasiswa Papua di Asrama, Dua Orang Dikabarkan Hilang
-
Mahasiswa Papua Bantah Buang Bendera Merah Putih dan 4 Berita Hit Lainnya
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Operasi Lilin Semeru 2025, 14 Ribu Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Nataru di Jatim
-
Gunung Semeru Erupsi 11 Kali Sehari, Kolom Abu Capai 1 Kilometer di Atas Puncak
-
Bojonegoro Darurat Pencabulan Anak, 23 Kasus Terungkap Sepanjang 2025
-
Anggota Polres Probolinggo Jadi Tersangka Pembunuhan Mahasiswi IMM, Polda Jatim Bicara Pelaku Lain
-
2 Ribu Lebih Kasus Perceraian di Bangil, Meningkat Drastis dari Tahun 2024