Scroll untuk membaca artikel
Dwi Bowo Raharjo
Senin, 07 Oktober 2019 | 16:04 WIB
Ilustrasi banteng - (Pixabay/photo-graphe)

SuaraJatim.id - Pria bernama Sunarto dilaporkan tewas setelah terinjak kawanan banteng di kawasan Taman Nasional Alas Purwo, Banyuwangi, Jawa Timur, pada Sabtu (5/10/2019) sekitar pukul 05.00 WIB. Sunarto merupakan Warga Dusun Kutorejo, Desa Kalipait, Kecamatan Tegaldlimo.

Seperti diberitakan Beritajatim.com - jaringan Suara.com, korban saat itu akan menuju ke hutan untuk melakukan aktivitas. Namun naas, saat tiba di tengah hutan antara Taman Nasional Alas Purwo dan Perhutani, terdapat sekawanan banteng yang melintas.

Saat itu, korban mengendarai motor cukup kencang, sehingga tak sempat memperlambat laju dan seketika menabrak banteng tersebut. Koran kemudian jatuh dan terinjak.

“Iya benar jika memang ada orang meninggal dunia karena terinjak kawanan banteng,” ujar Kapolsek Tegaldlimo, AKP Priyono, Senin (7/10/2019).

Baca Juga: Korban Tewas Aksi Demonstrasi di Irak Tembus 100 Orang

Priyono menuturkan, mendapat laporan adanya kecelakaan itu pihaknya sudah mendatangi lokasi kejadian.

“Menurut saksi, kawanan banteng itu menyeberang jalan, sementara korban mengendarai sepeda motor terlalu kencang. Sehingga tidak bisa menghindar dan menabrak kawanan banteng. Diduga karena menabrak pas ditengah, korban terinjak-injak banteng,” tambahnya.

Tak hanya evakuasi, pihak polisi juga melakukan visum luar oleh Petugas Puskesmas Kedungwungu. Hasilnya, dipastikan korban mengalami beberapa luka diduga akibat terinjak banteng.

“Korban terdapat luka di kening sebelah kiri, tangan sebelah kanan di ruas jari, paha sebelah kanan dan kaki sebelah kiri di bawah jempol kaki,” ungkapnya.

Terkait peristiewa tersebut, Priyono mengimbau kepada masyarakat yang akan berkunjung ke TN Alaspurwo untuk berhati-hati. Sebab kawanan banteng selalu muncul pada pagi dan sore hari.

Baca Juga: Tewas Tenggak Racun di Kuta Bali, Pria Asal Jakarta Tinggalkan Surat Wasiat

“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati. Khususnya pada pagi dan sore,” pungkasnya.

Load More