Scroll untuk membaca artikel
Reza Gunadha
Rabu, 27 November 2019 | 16:58 WIB
Lokasi ditemukannya mayat perempuan yang diduga sedang mengandung dipadati warga, mulai Rabu (27/11/2019) pagi. [Beritajatim]

SuaraJatim.id - Aidatul Izah,  perempuan yang tengah hamil 5 bulan ditemukan tewas tertelungkup di Waduk Mastrip, Desa Ngumpakdalem, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro.

Perempuan tersebut diduga korban pembunuhan, karena saat ditemukan hanya memakai baju berwarna merah dan celana dalam putih.

Lokasi ditemukannya mayat perempuan yang diduga sedang mengandung dipadati warga, mulai Rabu (27/11/2019) pagi.

Ratusan warga yang datang tersebut mengaku penasaran. Salah seorang warga mengaku mendapat kabar akan dilakukan gelar perkara di tempat kejadian perkara (TKP) oleh penyidikan Polres Bojonegoro. “Penasaran bagaimana pelaku membunuhnya,” ujar salah seorang warga yang enggan disebut namanya.

Baca Juga: Mayat Perempuan Tertindih Boneka Beruang, Pembunuhnya Ternyata Sang Suami

Meski cuaca terik, warga rela berpanasan. Bahkan ada yang membawa payung, memanjat pohon, dan berteduh di pohon yang ada di sekitar lokasi.

Peristiwa tersebut sehingga selain mengundang ratusan warga, sejumlah pedagang juga mengambil keuntungan mendatangi lokasi.

“Dulu sini memang sering dipakai pacaran, sekarang mulai jarang. Tapi banyak warung-warung penjual minuman keras di sekitar,” tambahnya sembari menyebut alasan tidak mau disebut namanya karena takut menjadi bahaya bagi dirinya.

Sementara Kasat Reskrim Polres Bojonegoro Ajun Komisaris Rifaldy Hangga Putra belum memberikan keterangan. Melalui pesan singkat maupun di datangi ke Mapolres Bojonegoro, pihaknya tidak berada di tempat.

Untuk diketahui, Aidatul Izah yang merupakan seorang janda beranak satu itu diduga merupakan korban pembunuhan.

Baca Juga: Mayat Perempuan Membawa Gulungan Uang Ditemukan Membusuk di Hutan

Hal itu karena adanya tali tampar yang ditemukan berada di sekitar tubuh korban. Hasil autopsi juga disebutkan bahwa meninggalnya korban karena tidak bisa bernafas.

Load More