SuaraJatim.id - Sebanyak 7 warga Malang, Jawa Timur menjadi di antara 65 warga Jawa Timur yang dipulangkan dari karantina virus corona di Natuna. Mereka diminta hidup bersih pasca pulang. Mereka dipulangkan, Sabtu (15/2/2020) hari ini.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kota Malang Husnul Muarif mengungkapkan seluruh warga Indonesia yang telah menjalani karantina dipastikan bebas dari virus corona termasuk 7 warga Malang. Tetapi pihaknya tetap bakal melakukan pemantauan terhadap 7 warga Malang ini.
“Bagi warga yang telah melalui proses observasi di Natuna, maka dapat dipastikan telah aman karena karantinanya sudah sesuai SOP internasional. Dan kalau sudah layak dipulangkan, Insya Allah sudah aman,” ujar Husnul daa pernyataan persnya, Jumat (14/02/2020) kemarin.
Dinkes Kota Malang, katanya siap menjalankan intruksi sesuai arahan dari pemerintah pusat. Diantaranya melakukan pemantauan. Selain itu, Dinkes juga menyarankan 7 warga itu untuk selalu menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat selama berada di lingkungan rumahnya.
Baca Juga: Update: Virus Corona Bunuh 1.380 Orang, Diperkirakan Terus Melonjak
“Karena pemantauan awal sudah dilakukan di Natuna, maka kita mengamati. Kemudian, kami juga menganjurkan supaya berperilaku hidup bersih dan sehat selama berada di rumah masing-masing, rutin cuci tangan setelah beraktifitas,” tandas Husnul.
Dipulangkan dengan Upacara Adat Tepung Tawar
Warga Negara Indonesia dari Wuhan yang akan menyelesaikan dikarantina virus corona di Natuna akan dipulangkan, Sabtu (15/2/2020) siang ini. Mereka selesai menjalankan masa observasi 14 hari di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.
Sebelum pulang, mereka dilepas dengan acara adat. Nama upacara adat itu "tepung tawar".
"Nanti dari lembaga adat, akan ada doa selamat tepung tawar," kata Bupati Natuna Kepulauan Riau Hamid Rizal di sela persiapan pemulangan WNI dari Wuhan di Natuna, Sabtu siang.
Baca Juga: Kesehatan WNI eks Wuhan dari Karantina Corona di Natuna Akan Terus Dipantau
Upacara tepung tawar biasanya diadakan saat menerima tamu yang baru datang. Adat tepung tawar mengenakan daun khusus dan air putih.
Berita Terkait
-
Sederet Sumber Kekayaan Vicky Prasetyo, Tak Heran Berani Maju Calon Bupati Pemalang
-
Persiapan Matang, KPU Kota Malang Gelar Simulasi untuk Kelancaran Pilkada
-
Sultan Andara vs Crazy Rich Malang, Adab Raffi Ahmad ke Rumah Rp60 M Momo Geisha Jadi Omongan
-
Suami Momo Geisha Ternyata Bos Besar, Pantas Enteng Hadiahkan Lapangan Futsal Berstandar FIFA
-
Sukses Digelar! Workshop Suara.com dan UAJY di 3 Kota Diikuti 150 Lebih Digital Creator
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
Terkini
-
Inilah Isi Tim Khusus Polda Jatim yang Ditugaskan Jaga Pilkada Sampang
-
Terungkap Bunker Milik Bandar Narkoba di Surabaya, Isinya Bikin Syok
-
Geger! Diduga Paslon Pilwali Kota Blitar Diduga Bagi-bagi Uang dan Sembako
-
Ambles, Rumah di Ponorogo Terperosok dalam Lubang 5 Meter
-
Fraksi di DPRD Jatim Minta Pemprov Bagi Adil Sekolah Negeri dan Swasta