
SuaraJatim.id - Tahapan jelang putaran Pilkada serentak 2020 di Jawa Timur memasuki tahap penyerahan syarat dukungan perseorangan. Jumat (21/2/20) siang, pasangan Lisminingsih dan Teteng Rukmo Condrono resmi menyerahkan sejumlah dokumen persyaratan ke KPU Kota Blitar.
Dengan ditemani puluhan pendukungnya, pasangan berjuluk Lis-Teng ini membawa tumpukan berkas dan diserahkan ke KPU.
"Hari Ini syarat dukungan perseorangan yang kami serahkan sebanyak 12.500 dukungan," kata Bacawali Teteng kepada awak media, Jumat.
"Jalur perseorangan adalah jalur rakyat. Ya ini kami lakukan untuk rakyat. Perubahan, terutama untuk masyarakat Kota Blitar pada khususnya," sambung Teteng.
Baca Juga: Maju Pilkada Solo, Pasangan Alam Serahkan Alquran Kepada Komisioner KPU
Lisminingsih merupakan seorang pengusaha yang cukup tersohor di Kota Blitar. Warga lebih mengenalnya sebagai Bu Lis. Sedangkan Teteng merupakan mantan ASN yang sudah pensiun. Jabatan terakhirnya sebagai Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Blitar.
Setelah diserahkan diregistrasi, KPU lalu melakukan penghitungan atau verifikasi administrasi. Teteng optimis berkas dukungan yang disetorkan lolos dari berbagai tahapan yang akan dilalui.
"Insyaallah optimis. Kami yakin (berkasnya) akan diterima," ungkapnya.
Sementara itu, Komisioner KPU Kota Blitar Divisi Teknis, Hernawan Miftakhul Khabib mengatakan registrasi selesai, pihaknya akan melakukan verifikasi administrasi pada berkas yang telah diserahkan.
"Nanti kami akan lakukan penghitungan apakah jumlah memenuhi syarat minimal dukungan perseorangan atau tidak. Tadi berkas persyaratan yang dilampirkan sudah lengkap maka kami akan segera menghitung," kata Khabib.
Baca Juga: Kurang Dukungan, Yurgen-Zaki Mundur dari Jalur Independen Pilkada Depok
Khabib menjelaskan, syarat dukungan minimal calon perseorangan di Kota Blitar ialah 11.355 atau sepuluh persen dari 113.544 jumlah Daftar pemilih tetap (DPT) di Kota Blitar. Sebaran dukungan itu tersebar di separuh jumlah kecamatan.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Bawaslu Awasi Ketat 8 Daerah PSU: Terindikasi Pelanggaran, Serang hingga Banjarbaru Jadi Sorotan
-
Potret Pemungutan Suara Ulang di Berbagai Daerah Indonesia
-
Bawaslu RI Periksa 12 Orang Terkait Dugaan Politik Uang di PSU Pilkada Serang
-
KPU Klaim 8 Daerah Siap Gelar Pemungutan Suara Ulang Pilkada Akhir Pekan Ini
-
KPU Percepat Pelaksanakan PSU di Parigi Moutong karena Terbentur Jadwal Ibadah
Terpopuler
- Mayjen Purn Komaruddin Simanjuntak Tegaskan Sikap PPAD
- 3 Klub BRI Liga 1 yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Ciro Alves pada Musim Depan
- 7 HP Android dengan Kamera Setara iPhone 16 Pro Max, Harga Mulai Rp 2 Jutaan Saja
- Terlanjur Gagal Bayar Pinjol Jangan Panik, Ini Cara Mengatasinya
- Pascal Struijk Bongkar Duet Impian, Bukan dengan Jay Idzes atau Mees Hilgers
Pilihan
-
Jelang Kongres Tahunan, Erick Thohir Bocorkan Masa Depannya di PSSI
-
4 Rekomendasi HP Samsung Rp 3 Jutaan Terbaik April 2025, RAM Besar dan Kamera Ciamik
-
Bak Lelucon, Eliano Reijnders Tertawa Jawab Rumor Bakal Pindah Liga Malaysia
-
Wahana Permainan di Pasar Malam Alkid Keraton Solo Ambruk, Ini Penjelasan EO
-
Nasib Muhammad Ferarri dan Asnawi Mangkualam Lawan MU Masih Abu-Abu, PSSI Angkat Bicara
Terkini
-
Pemuda Jombang Ditemukan Tergelat dalam Kondisi Terluka Parah di Pinggir Jalan
-
Link DANA Kaget Pekan Terakhir April 2025: Bisa Ditukarkan Diamond FF atau Belanja Alfamart
-
Viral Seorang Pemain Futsal Dibanting Usai Selebrasi, Begini Kronologinya
-
3 Orang Ini Berani Bikin Video Hoaks Khofifah, Langsung Kena Batunya
-
Insiden di Mapolres Pacitan Bukan Aksi Teror, Polda Jatim Beberkan Kronologinya