SuaraJatim.id - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prof Dr Soekandar Mojokerto memastikan Warga Negara Asing (WNA) asal India yang sebelumnya dirawat, divonis negatif Virus Corona.
Kepastian tersebut disampaikan setelah pihak rumah sakit melakukan observasi terhadap WNA berjenis laki-laki tersebut.
“Setelah pasien datang, kami langsung observasi di ruang isolasi. Sebetulnya diagnosanya pneumonia atau radang paru-paru karena dia 14 hari lalu kontak dengan WNA dari India di Mojokerto. Saat ini masih dalam perawatan dan kondisinya semakin membaik,” kata Direktur RSUD Prof Dr Soekandar, Djalu Naskutub seperti dilansir Beritajatim.com-jaringan Suara.com pada Kamis (5/3/2020).
Untuk saat ini, pihak RSUD Soekandar masih menunggu hasil laboratorium dari Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Kota Surabaya.
Baca Juga: Kritik Garis Polisi di Lokasi Suspect Corona, Dirut RSPI: Jangan Berlebihan
Diketahui sebelumnya, WNA tersebut baru saja kontak langsung dengan warga berkebangsaan India dan Malaysia. Ketika mengeluh sakit batuk, pilek dan panas, dia langsung datang ke RSUD Prof Dr Soekandar.
Sementara itu, Kepala Ruangan Gigih Setijawan mengatakan, pihaknya telah memeriksa pasien tersebut.
“Hasil foto toraks paru-paru pasien bersih. Kalau Corona ada kantung-kantung udara kecil di paru-parunya. Dalam foto toraks, jika Corona akan nampak bintik-bintik kecil pada paru-paru,” katanya.
Untuk sementara, dokter spesialis paru ini, memastikan WNA asal India tersebut negatif Corona. Namun, status pasien tersebut saat ini sebagai Orang dalam Pemantauan.
Untuk lebih menyakinkan kembali, pasien menjalani foto toraks. Jika paru-parunya bersih, maka pasien akan diizinkan pulang.
Baca Juga: Suspect Corona, Satu WNA Masuk RSUP Dr Sardjito
“Kalau hasil swap negatif ya sudah obati dia sebagai mana pneumonia mungkin sebab dengan yang lain, kalau dia positif barulah disebut confirmed corona virus. Pasien ini masuk kategori pasien dalam pengawasan, alhamdulilah dapat laporan kondisinya membaik. Keluhannya hanya batu pilek saja, sudah tidak sesak nafas."
Berita Terkait
-
Delapan Sekolah Raih Adiwiyata, Jadi Bukti Pemkab Mojokerto Sukses Terapkan GPBLHS
-
Menikmati Indahnya Gunung Lorokan: Si Ramah Buat Kaum Mageran!
-
Siapa Zico Jamai Soree? Striker Keturunan Mojokerto yang Dicampakkan Shin Tae-yong
-
Konsumen Pengguna Jalan Tol JSM Siap-Siap: Ini Tarif Baru Ruas Surabaya-Mojokerto
-
Detik-Detik Kecelakaan Maut Terekam CCTV: Pengendara Motor Tewas Terpental, Kakinya Putus
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Ambles, Rumah di Ponorogo Terperosok dalam Lubang 5 Meter
-
Fraksi di DPRD Jatim Minta Pemprov Bagi Adil Sekolah Negeri dan Swasta
-
Posisi Terbaru Persebaya di Klasemen Usai Kalahkan Persija: Kembali Rasakan Puncak
-
Jauh Terpencil, Kampung di Banyuwangi Ini Sempat Bertahun-tahun Kesulitan Listrik
-
Banjir Bandang di Ponorogo: Akses Jalan Putus, Warga Harus Dievakuasi