Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Sabtu, 07 Maret 2020 | 00:07 WIB
Kapolres Lumajang AKBP Adewira Siregar memperhatikan bayi yang ditemukan terlantar. [Beritajatim.com]

SuaraJatim.id - Warga Desa/Kecamatan Ranuyoso Kabupaten Lumajang digegerkan temuan bayi yang masih merah di kawasan kebun tebu di Dusun Kebonan pada Jumat (6/3/2020). Mirisnya, bayi yang diketahui masih berusia empat hari tersebut ditemukan dalam kondisi dikerubungi belatung dan serangga.

Penemuan bayi tersebut kali pertama dilihat seorang pencari rumput Sutik (50) yang melihat bayi tersebut sudah dikerubungi serangga dan belatung dengan tali pusar yang masih menempel.

Dari informasi yang dihimpun di RS Bhayangkara, pada sekujur bayi tersebut dan bagian anus banyak bintik serangan serangga.

“Di bagian talipuser yang belum dipotong ada belatungnya, bayinya kuat dan bisa diselamatkan,” kata Dokter Jaga UGD RS Bhayagkara Lumajang, dr. Retno pada wartawan seperti dilansir Beritajatim.com-jaringan Suara.com.

Baca Juga: Cuma Modal Kardus, Bayi Dibuang Orang Tua di Halaman Warga di Pekanbaru

Masih kata dia, bayi tersebut diperkirakan dibuang kedua orang tuanya sekitar empat hari yang lalu.

Sementara itu, Kapolres Lumajang AKBP Adewira Siregar menyesalkan tindakan orang tua si bayi yang tidak mau bertanggung jawab karena membuangnya di kebun tebu.

“Saya minta Polsek diback up Satreskrim untuk melakukan penyelidikan, siapa orang tuanya,” paparnya.

Dia mengemukakan, kemungkinan kondisi bayi tersbeut masih lemah, lantaran ada belatung di bagian tali pusarnya. Sehingga si bayi membutuhkan observasi dan pemantauan.

“Semoga sehat dan orang tuanya ditemukan,” katanya.

Baca Juga: Dua Hari Terakhir, Bayi Dibuang di Banten, Polisi: Kasus Kriminal Murni

Load More