Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Rabu, 18 Maret 2020 | 10:34 WIB
Petugas menyemprotkan cairan disinfektan di Masjid Nurul Hidayah [Suara.com/Angga Budhiyanto]

SuaraJatim.id - Adanya kabar 6 pasien positif virus Corona, keadaan Balaikota tampak gaduh mempersiapkan pasukan, guna menyemprot disinfektan di semua tempat. Dipimpin oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya, Eri Cahyadi, ratusan orang berangkat berpencar ke seluruh penjuru Kota Surabaya.

Menurut Eri Cahyadi, ini melanjutkan penyemprotan yang dilakukan kemarin.

"Sekitar 300-an orang dari Linmas, Satpol PP, Dinas Kesehatan, DKRTH, Dinsos, DKPP kami kerahkan untuk melakukan penyemprotan disinfektan. Sementara nantinya ada evaluasi yang nantinya dipimpin oleh Kepala Dinas Kesehatan, untuk memeriksa tempat tinggal pasien yang positif itu (corona)," ujar Eri, saat ditemui di halaman Balai Kota Surabaya, Rabu (18/3/2020).

Saat ini yang diutamakan adalah fasilitas umum, antara lain sekolahan dan masjid-masjid di beberapa area Semampir, Kenjeran, dan Bulak Banteng Surabaya.

Baca Juga: Handoko, Dokter 80 Tahun yang Ikut Tangani Pasien Corona Kini Dirawat

"Hari ini sekolahan dan Masjid-masjid, terutama di daerah Kecamatan Kenjeran, Semampir, dan Bulak Banteng, Krembangan Surabaya," imbuhnya.

Selain itu, hampir semua pasar juga menjadi target penyemprotan disinfektan. Ada sekitar 81 pasar yang terdaftar di PD Pasar Surya, menjadi target penyemprotan hari ini.

"Terakhir itu ada 81 pasar yang juga disemprot hari ini," ucap Eri.

Ia menambahkan, untuk tempat ibadah lain, seperti Gereja, Pura dan Vihara, akan dikerjakan penyemprotannya pada keesokan hari.

"Untuk tempat ibadah lain, seperti Gereja kan waktu ibadahnya pada hari Minggu. Maka kami mulai kerjakan pada besok Kamis dan Jum'at akan selesai semuanya," pungkasnya.

Baca Juga: Hari Ini Malaysia Lockdown karena Corona, Begini Suasana di Kuala Lumpur

Kontributor : Dimas Angga Perkasa

Load More