SuaraJatim.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan memang tengah mengantisipasi penyebaran virus corona atau covid-19 dengan cara menutup beberapa tempat pariwisata. Namun anehnya tempat hiburan malam di Lamongan dibiarkan buka seperti biasa.
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Lamongan Yuhronur Efendi membenarkan hal tersebut. Pihaknya tetap membiarkan tempat hiburan malam buka. Meski demikian pihaknya tetap akan melakukan pemantauan di lapangan.
"Tetap akan kami pantau dan mengimbau agar menyediakan hand sanitizer di depan pintu utama," ungkapnya.
Sedangkan untuk tempat wisata lainnya, akan ditutup sementara. Menurut Yuhronur, alasan penutupan dua tempat wisata seperti wisata religi Sunan Drajat dan Wisata Bahari Lamongan (WBL) di Kecamatan Paciran misalnya, karena dua objek wisata tersebut kerap didatangi oleh wisatawan dari luar daerah.
"Jadi kalau masih dibuka dikhawatirkan penyebaran wabah virus corona bisa terus bertambah," ujarnya.
Perlu diketahui, di Kabupaten Lamongan, penderita covid-19 dinyatakan tidak ada. Namun untuk jumlah status orang dengan resiko (ODR) terus mengalami peningkatan. Dari 225 naik menjadi 341 orang. Mereka yang berstatus ODR rata-rata baru datang dari luar negeri. Baik dari pulang bekerja sebagai TKI dan umrah di Makkah.
Selain ODR ada juga warga Lamongan berstatus orang dalam pantauan (ODP). Jumlahnya ada dua orang. Keduanya diduga berasal dari Wuhan Cina. Sama dengan pasien ODR lainya, pasien ODP juga masih sehat.
"Mereka semua saat ini sedang dikarantina selama 14 hari. Jika dalam kurun waktu itu tidak ditemukan gejala sakit yang menyerupai penderita orang terkena virus corona akan segera dipulangkan," uangkap Yuhronur Efendi yang juga menjabat sebagai Sekda Lamongan itu.
Kontributor : Amin Alamsyah
Baca Juga: 22 Kegiatan di Objek Wisata Bantul Ditunda untuk Antisipasi COVID-19
Berita Terkait
-
Banyak Warga Belum Paham, Pemda Wajib Jelaskan Alasan Tempat Wisata Ditutup
-
Bandingkan Wabah Sebelumnya, Sejumlah Kawasan Wisata DIY Masih Buka
-
Penutupan Tempat Wisata dan Hiburan, Pemprov Banten Serahkan ke Wilayah
-
8 Destinasi Wisata Jogja Tutup karena Corona, Ini Daftarnya
-
Tak Gentar Ada Wabah Corona di Jogja, Objek Wisata di Bantul Tetap Dibuka
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Kronologi Pelajar SD Tulungagung Terpapar Jaringan Teroris Lewat Medsos, Kini Didampingi Intensif
-
Ribuan Batang Bibit Pisang Kepok Tanjung Ilegal Asal Ngawi Jatim Diamankan di Kalsel, Ini Masalahnya
-
Ratusan Orang Tertipu Arisan Bodong di Kediri, Kerugian Ditaksir Capai Rp 5 Miliar!
-
Kasus Korupsi DJKA Kemenhub Meluas, Kepala BTP Surabaya Diperiksa KPK
-
Kapolres Bojonegoro Pastikan Keamanan Perayaan Natal dan Tahun Baru