SuaraJatim.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan memang tengah mengantisipasi penyebaran virus corona atau covid-19 dengan cara menutup beberapa tempat pariwisata. Namun anehnya tempat hiburan malam di Lamongan dibiarkan buka seperti biasa.
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Lamongan Yuhronur Efendi membenarkan hal tersebut. Pihaknya tetap membiarkan tempat hiburan malam buka. Meski demikian pihaknya tetap akan melakukan pemantauan di lapangan.
"Tetap akan kami pantau dan mengimbau agar menyediakan hand sanitizer di depan pintu utama," ungkapnya.
Sedangkan untuk tempat wisata lainnya, akan ditutup sementara. Menurut Yuhronur, alasan penutupan dua tempat wisata seperti wisata religi Sunan Drajat dan Wisata Bahari Lamongan (WBL) di Kecamatan Paciran misalnya, karena dua objek wisata tersebut kerap didatangi oleh wisatawan dari luar daerah.
Baca Juga: 22 Kegiatan di Objek Wisata Bantul Ditunda untuk Antisipasi COVID-19
"Jadi kalau masih dibuka dikhawatirkan penyebaran wabah virus corona bisa terus bertambah," ujarnya.
Perlu diketahui, di Kabupaten Lamongan, penderita covid-19 dinyatakan tidak ada. Namun untuk jumlah status orang dengan resiko (ODR) terus mengalami peningkatan. Dari 225 naik menjadi 341 orang. Mereka yang berstatus ODR rata-rata baru datang dari luar negeri. Baik dari pulang bekerja sebagai TKI dan umrah di Makkah.
Selain ODR ada juga warga Lamongan berstatus orang dalam pantauan (ODP). Jumlahnya ada dua orang. Keduanya diduga berasal dari Wuhan Cina. Sama dengan pasien ODR lainya, pasien ODP juga masih sehat.
"Mereka semua saat ini sedang dikarantina selama 14 hari. Jika dalam kurun waktu itu tidak ditemukan gejala sakit yang menyerupai penderita orang terkena virus corona akan segera dipulangkan," uangkap Yuhronur Efendi yang juga menjabat sebagai Sekda Lamongan itu.
Kontributor : Amin Alamsyah
Baca Juga: Cegah Covid-19, Tempat Wisata Populer di Dunia Ini Ditutup Sementara
Berita Terkait
-
Rekam Jejak Zulkifli Syukur, Calon Asisten Patrick Kluivert
-
Timnas Day: Suporter Wajib Catat, Ini Rute Termudah dari Lamongan Menuju Stadion GBK
-
10 Alasan Mengapa Roemah Kuliner Bisa Menjadi Favorit Penggemar Masakan Nusantara di Jakarta!
-
Jor-joran Persela di Bursa Transfer: Habiskan Rp29 M dan Masih Belum Puas
-
Cetak Gol, Mantan Striker Persela Lamongan Bantu BG Pathum Bantai Dortmund
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Pria di Probolinggo Gelap Mata Bacok Tetangga Gegara Cemburu
-
Pulang COD, Warga Pasuruan Dibacok Orang Tak Dikenal
-
Kasus Mutilasi Jombang Mulai Temui Titik Terang, Pelakunya Tertangkap?
-
Hadir dalam BRI UMKM EXPO(RT) 2025, Cokelat Ndalem Bagikan Kisah Suksesnya
-
Kronologi Menara Masjid Agung Darussalam Bojonegoro Terbakar