SuaraJatim.id - Merebahnya virus corona atau covid-19 membuat Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Gresik mengeluarkan kebijakan pembatasan pembelian sembako. Pembatasan pembelian ini berlaku di setiap swalayan dan mini market di Kabupaten Gresik.
Kepala Diskoperindag Gresik Agus Budiyono mengatakan kebijakan pembatasan pembelian sembako dimaksudkan agar tidak ada aksi borong sembako. Mengingat di Jawa Timur sendiri saat ini berstatus darurat corona.
“Iya benar kami bekerjasama dengan tim satgas pangan Mabes Polri dan pemerintah daerah akan selalu mengontrol supaya toko-toko besar maupun swalayan dan mini market memberlakukan kebijakan ini,” ungkap Agus Budiono saat dihubungi Kontributor SuaraJatim.id melalui sambungan selulernya, Minggu (22/3/2020).
Adapun produk yang dibatasi penjualannya adalah beras, gula, minyak goreng dan mie isntan. Masyarakat hanya bisa membeli belanjaan sesuai dengan ketentuan pemerintah. Seperti, membeli beras maksimal hanya 10 kilogram, kemudian gula pasir maksimal 2 kilogram.
Sedangkan pembelian minyak goreng maksimal hanya 4 liter dan mie instan maksimal 2 dus. Pembatasan pembelian sembako itu sesuai surat edaran (SE) dari satuan tugas (Satgas) Polri nomor B/1872/III/Res.2.1/2020/Bareskrim. Melalui surat edaran itu Diskoperindag selanjutnya akan rutin melakukan operasi pasar.
“Adapun terkait harga bahan pokok sendiri kami pastikan masih stabil, tren kenaiakannya tidak besar. Hanya saja yang perlu menjadi perhatian serius adalah harga gula, tapi hari ini turun kok,” jelasnya.
Sementara itu Tim Leader Swalayan Sarikat Gresik Eko Prasetyo mengaku sudah memberlakukan kebijakan pemerintah tersebut dalam sepekan ini. Bahkan dia mengaku sejak diberlakukan pembatasan sembako volume pembeli di tokonya malah meningkat.
“Kami juga sudah berikan informasi ke setiap pembeli dengan menempelkan surat edaran dari pemerintah. Tapi bagi orang yang hendak membuat hajatan boleh membeli dengan jumlah besar asalkan ada surat keterangan,” katanya saat ditemui di tokonya di RA Jalan Kartini Kecamatan Kebomas Gresik.
Kontributor : Amin Alamsyah
Baca Juga: Virus Corona Dilaporkan Telah Sampai di Jalur Gaza
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! Akhir Pahit Mees Hilgers di FC Twente
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- Uya Kuya Klarifikasi Video Joget 'Dikira Rp3 Juta per Hari itu Gede'
- 15 Titik Demo di Makassar Hari Ini: Tuntut Ganti Presiden, Korupsi CSR BI, Hingga Lingkungan
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 24 Agustus: Raih Skin SG2 dan Diamond di Akhir Pekan
Pilihan
-
Terbitkan 20,9 Juta Saham Baru, PANI Gelar Private Placement Rp300 Miliar
-
3 Rekomendasi HP Gaming Murah Baterai Awet Berhari-hari, Harga Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
4 HP Murah RAM 12 GB Paling Worth It di Bawah Rp3 Juta, Harga Terjangkau Performa Handal
-
Here We Go! FC Utrecht Lepas Miliano Jonathans ke Timnas Indonesia
-
Danantara Pecat Immanuel Ebenezer dari Komisaris Pupuk Indonesia Usai Terjaring OTT KPK!
Terkini
-
Dorong UMKM Tumbuh Pesat, BRI Salurkan Kredit Rp1.137,84 Triliun ke Pelaku Usaha
-
Kejari Surabaya Tahan Tersangka Korupsi Aset PT KAI, Negara Rugi Rp4,77 Miliar
-
Polisi Usut Pungli Program Sertipikat Tanah Gratis di Sampang
-
Festival Kuliner Kampoeng Tempo Doeloe 2025, BRI Tawarkan Hadiah dan Lelang Gadget Eksklusif
-
IM3 Perkenalkan SATSPAM di Surabaya, Fitur Proteksi Otomatis dari Penipuan Digital