SuaraJatim.id - Pondok Pesantren Lirboyo, Kota Kediri, Jawa Timur, mengeluarkan maklumat khusus terkait program pesantren salah satunya saat Ramadhan 2020 yang ditunda, menyusul diperpanjangnya masa darurat virus corona.
"Sesuai maklumat, untuk Ramadhan kami libur, tidak terima santri dari luar. Jadi, mungkin pengajian oleh santri yang tersisa saja, yang rumahnya jauh atau rumahnya di daerah yang risiko tinggi," kata KH Oing Abdul Muid Shohib, salah seorang keluarga dari Pondok Pesantren Lirboyo, Kota Kediri, Selasa (24/3/2020).
Ia mengakui, aktivitas di pesantren untuk Ramadhan nantinya tidak seperti tahun-tahun sebelumnya. Saat Ramadhan biasanya terdapat kegiatan oleh santri kilatan, namun kini ditiadakan, demi mengikuti anjuran pemerintah memutus mata rantai penyebaran virus corona.
"Tahun ini kami umumkan tidak ada pengajian (ngaji kilat khusus saat Ramadhan) seperti tahun sebelumnya," ujar dia.
Selain itu, di pesantren biasanya di akhir tahun banyak agenda, dan kini dibatalkan semua. Bahkan, libur santri juga dipercepat yang seharusnya pada pertengahan April dimajukan di awal April.
Santri juga wajib pulang, kecuali yang mereka tinggal di daerah yang risiko penyebaran virus corona tinggi. Proses kepulangan santri juga akan dikoordinasikan dengan diangkut menggunakan angkutan yang telah disediakan misalnya bus. Untuk bus, sebelum keberangkatan juga akan disemprot dengan cairan disinfektan demi mencegah virus menempel.
"Kepulangan santri kami organisasi, tidak boleh pulang sendiri. Wajib pulang pada intinya, namun ada pengecualian yang daerahnya risiko tinggi kami beri toleransi atau harus ada penjemputan. Yang jelas, kami tidak seperti tahun sebelumnya, dimana santri saat libur boleh bebas naik alat transportasi, sekarang kami organisasi, menyediakan bus ke suatu wilayah dan kami sterilisasi. Ini biar terkontrol selama di perjalanan," kata dia.
Ia juga sudah koordinasi dengan polisi terkait dengan rencana kepulangan para santri tersebut, agar Polresta Kediri berkoordinasi dengan jajaran di daerah lain, sehingga para santri yang pulang ke daerahnya masing-masing tidak mengalami penolakan.
"Kami lapor ke Polres, minta dibantu agar saat masuk ke kota mereka bisa dikoordinasikan ke aparat agar tidak ditolak," ujar Gus Muid, sapaan akrabnya.
Baca Juga: Ada Mitos Jokowi Lengser Bila ke Kediri, Kiai Lirboyo: Kami Tak Percaya!
Pihaknya menyebut, di Pesantren Lirboyo Kota Kediri, ada sekitar 22 ribu santri yang menimba ilmu dari berbagai macam daerah di Indonesia. Para santri juga selalu diajak hidup sehat, olahraga, agar terhindar dari penyakit.
Maklumat Pondok Pesantren Lirboyo Kota Kediri itu dibuat pada 23 Maret 2020 yang ditanda tangani langsung oleh Pengasuh PP Lirboyo Kediri KH Anwar Mansyur, serta Ketua Umum PP Himasal KH Abdulloh Kafabihi Mahrus.
Isinya, selain kebijakan terkait dengan kegiatan pengajian saat Ramadhan, juga pelaksanaan penutupan pengajian kitab kuning Al Hikam yang akan dilakukan pada Kamis 2 April 2020 ditiadakan. Pelaksanaan Munas IV Himasal, Munas I LIM, reuni akbar VI, reuni kelas ditunda sampai batas waktu yang belum ditentukan.
Untuk sementara waktu, maqbaroh Lirboyo dibatasi bagi peziarah. Pemulangan santri dilakukan pada Sabtu (4/4) dan yang pulang tidak diperbolehkan kembali ke pondok sampai Jumat, 5 Juni 2020.
Sumber: Antara
Berita Terkait
-
2 Bulan Usai Ditutup karena Corona, Tembok Besar China Kembali Dibuka
-
Opsi Larangan Mudik Lebaran Kembali Tercuat dan Tiga Skenario Siap Diajukan
-
Jokowi Sebut Sopir Angkot dan Tukang Ojek Paling Parah Terdampak Corona
-
Sedih! 6 Juta Masker untuk Tenaga Kesehatan Jerman Hilang di Bandara Kenya
-
Via Vallen Bantu 500 Kepala Keluarga yang Terkena Dampak Virus Corona
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
BRI Bergerak Cepat, 40 Aksi Tanggap Darurat Salurkan Bantuan untuk 70.000 Korban Bencana Sumatra
-
Prasetya Media Summit 2025 Jadi Kampanye Bersama Pentahelix Perkuat Ekosistem Media di Jawa Timur
-
PLN Siagakan SPKLU dan Layanan Digital Hadapi Lonjakan Kendaraan Listrik saat Nataru 2025-2026
-
BRI Resmi Umumkan Hasil RUPSLB 2025, Kinerja Tetap Solid
-
Dividen Interim BRI 2025 Diumumkan, Saham Berhak Terima Rp137 per Lembar