
SuaraJatim.id - Bupati Probolinggo, Puput Tantrianasari menyulap hotel melati menjadi lokasi karantina untuk menampung para pemudik asal luar daerah dan zona merah daerah sebaran virus Corona (COVID-19).
Salah satunya di Hotel Kelas Melati Sari Indah, berlokasi di Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo. Dia mengatakan, kebijakan mengarantina pemudik yang masuk wilayah Kabupaten Probolinggo, merupakan keputusan yang berat guna menjamin keamanan warganya.
Bupati Tantri pun meminta maaf, jika nantinya pemudik yang datang dan menjalani karantina 14 hari di hotel atau rumah singgah, merasa masih ada pelayanan yang belum maksimal.
"Kami jamin, akan diberikan makan 3 kali sehari. Dan akan ada pendampingan juga, dari tenaga kesehatan," kata Tantri seperti dilansir dari Jatimnet.com, kemarin.
Baca Juga: Nekat Buka saat Corona, Pemilik Tempat Fitness dan Bos Kafe Kini Masuk Bui
Sementara Manager Hotel Sari Indah, Arifin mengaku siap membantu pemerintah, dalam pencegahan penyebaran Covid-19. Arifin juga tak khawatir, meski tempatnya digunakan sebagai lokasi karantina bagi pemudik luar daerah.
"Kami dukung kebijakan pemerintah, termasuk menggunakan kamar hotel disini, sebagai lokasi karantina. Kami tak khawatir, karena sudah ada pendampingan dari tenaga kesehatan nantinya," kata dia.
Sebagai informasi, data terbaru dinas kesehatan terkait jumlah ODP (orang dalam pemantauan) di Kabupaten Probolinggo mencapai 245 orang. Dimana 210 orang masih dalam pemantauan, dan 35 orang lainnya sudah selesai dipantau.
Lalu jumlah PDP (pasien dalam pengawasan) ada 6 orang, 3 orang dinyatakan sembuh per 5 April 2020 dan 3 meninggal dunia. Sedangkan untuk orang yang dinyatakan positif, terjangkit Corona Virus Disease di Kabupaten Probolinggo masih nihil atau Zero Covid-19.
Baca Juga: Mudik Berisiko Tularkan Corona, Yurianto: Kuatkan Diri Agar Tak Bepergian
Berita Terkait
-
Wisata Rasa Probolinggo, Ini 13 Kuliner Khas yang Wajib Ada di Bucket List Liburanmu
-
Pemudik Sepeda Motor Maki Naik Tahun Ini, Menhub Ungkap Alasannya
-
Jumlah Pemudik Turun Tahun Ini, Imbas Daya Beli?
-
Sepi Pemudik, Konsumsi BBM Alami Penurunan Selama Mudik Lebaran
-
Jadi Salah Satu Bandara Tersibuk Saat Periode Lebaran, Begini Kekuatan Konstruksi YIA
Terpopuler
- Ungkap Alasan Dukung Pemakzulan Gibran, Eks KSAL: Dia Enggak Masuk, Saya Ingin yang Terbaik!
- Selamat Datang Pascal Struijk di Timnas Indonesia, Ini Bisa Bikin China Ketar-ketir
- 25 Kode Redeem FF Terbaru 2 Mei 2025: Klaim Token SG2 hingga Skin Senjata Menarik
- Kapan Pinjol Legal Hadir di Indonesia? Jumlahnya Makin Menjamur, Galbay Bisa Dipenjara!
- Hercules Minta Maaf ke Jenderal Sutiyoso, Tapi Tidak ke Gatot Nurmantyo: Saya Tak Takut Sama Anda!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Menang Dramatis, Zona Degradasi Makin Panas
-
Kapten PSM Makassar Murka: Sebut Sepak Bola Indonesia Penuh Korupsi
-
Yuran Fernandes Olok-olok Sepak Bola Indonesia: Level dan Korupsinya Sama!
-
Kumpulan Catatan Buruk Maarten Paes Jelang Lawan China dan Jepang
-
LENGKAP! Ini Cerita Penemuan Mayat Wanita Dicor di Wonogiri, Semua Bermula dari....
Terkini
-
Evakuasi Pendaki Jember yang Hilang di Gunung Saeng Berjalan Alot: 2 Anggota Tim SAR Terluka
-
Pertandingan Persik Vs Persebaya Dibayangi Lampu Padam, Panpel Beri Jawaban
-
Kabar Baik! Pemprov Jatim Hapus Syarat Usia di Lowongan Kerja, Buka Peluang untuk Semua
-
Manfaatkan Tren Sehat, BRI Bantu UMKM Gula Aren Tembus Pasar Lebih Luas
-
Alasan Wali Kota Surabaya Larang Buang Sampah ke Sungai, Bisa Bikin Air PDAM Naik Tajam