SuaraJatim.id - Wakil Bupati Sumenep Ach Fauzi mendadak pingsan di sebuah acara. Hal ini membuat heboh karena Jawa Timur masuk dalam zona merah virus corona.
Kekinian Ach Fauzi tengah menjalani perawatan di Siloam Hospitals Surabaya. Kondisinya terus membaik.
Dalam sebuah video yang beredar luas, Ach Fauzi menyempatkan diri menyapa masyarakat Sumenep, mengabarkan bahwa dirinya sudah dalam kondisi lebih baik. Di video itu terlihat raut wajah Fauzi mulai sumringah.
Ia berada di kamar perawatan, tanpa alat bantu kesehatan apapun. Fauzi juga menyampaikan terima kasih untuk semua pihak yang terus mensupport kesembuhannya.
Baca Juga: PSBB Jakarta Berlaku Mulai Jumat, Kapolda Pastikan Tak Ada Penutupan Jalan
“Terima kasih doanya untuk semua warga Sumenep. Terima kasih keluarga saya, terima kasih pak Bupati, pak Sekda, Forpimda, dan semua pihak yang mensupport hingga saya bisa sehat kembali,” ujar Fauzi, Rabu (08/04/2020).
Ach Fauzi tiba-tiba pingsan saat menghadiri acara Musrenbangkab di ruang rapat Arya Wiraraja Pemkab Sumenep, pada Selasa (07/04/2020) lalu. Ach Fauzi langsung dilarikan ke Rumah Sakit Daerah Dr H. Moh. Anwar Sumenep.
Ia sempat menjalani perawatan sekitar 1 jam di ruang UGD, sebelum akhirnya diputuskan untuk dibawa ke Rumah Sakit Siloam Surabaya.
Sementara Sekretaris Daerah Sumenep, Edy Rasiyadi menjelaskan, Wabup sengaja dirawat di Surabaya, agar bisa lebih maksimal beristirahat, untuk mempercepat penyembuhan. Karena apabila dirawat di Sumenep, dikhawatirkan akan banyak tamu yang menjenguk, sehingga kurang maksimal beristirahat.
“Pak Wabup ini kecapekan, karena agendanya memang sangat padat. Tensinya sempat naik, dan kemarin pingsan. Tapi Alhamdulillah, saat ini sudah membaik kondisinya. Semoga segera pulih dan bisa beraktifitas kembali,” ucapnya.
Baca Juga: Wali Kota Risma Sempat 1 Ruangan dengan Tung Desem Waringin Positif Corona
Berita Terkait
-
Permasalahan Sertifikat Pagar Laut Meluas, Kini Mencapai Subang, Sumenep dan Pesawaran
-
Miris! Siswa di Sumenep Bakar Motor dan Ancam Guru Pakai Parang, Kini Terancam 10 Tahun Bui
-
Sempat Dipanggil Kiai pada Sidang Sengketa Pilkada, Saldi Isra: Berat Tanggung Jawabnya
-
Kacau! Viral Polisi Tantang Warga Duel Carok saat Bikin Laporan di Polsek Sumenep Kota
-
Siap Jadi Calon Bupati Sumenep 2024 dari PDIP, Achmad Fauzi: Ini Kejutan Saya Dipasangkan dengan Kiai Imam
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
DPRD Jatim Bongkar Rahasia Genjot Pertumbuhan Ekonomi
-
Massa Aksi Tolak UU TNI Surabaya: Ada Pasal-pasal yang Dapat Menyempitkan Masyarakat Sipil
-
Gubernur Khofifah di PKA II dan III BPSDM Jatim: Perkuat Kapasitas Pemimpin Birokrasi Adaptif
-
Kronologi Lengkap Kecelakaan Maut di Duduk Sampean Gresik: 7 Orang Meninggal Dunia
-
Heboh Es Krim Beralkohol Dijual di Stan Mall Surabaya