SuaraJatim.id - Sejumlah kiai sepuh dan pejabat di lingkungan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jawa Timur menggelar istigasah daring mendoakan pandemi COVID-19 segera berakhir.
"Semoga Allah SWT mengangkat segala penyakit, terutama wabah COVID-19, dari bumi Indonesia dan khususnya Jawa Timur," ujar Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di sela istigasah di Gedung Negara Grahadi di Surabaya, Rabu malam, dilansir laman Antara, Kamis (9/4/2020).
istigasah kubro digelar secara daring mengikuti protokol physical distancing anjuran dari pemerintah, dan ditayangkan secara langsung oleh TVRI serta sejumlah channel YouTube terkait.
Kegiatan istigasah berlangsung di tiga tempat, yaitu Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kantor PWNU Jatim di Surabaya dan Pondok Pesantren Lirboyo Kediri.
Baca Juga: WHO : Virus Corona Jangan Dijadikan Politisasi
Gubernur Khofifah menyampaikan, saat ini dilakukan sejumlah ikhtiar atau usaha dari berbagai pihak, seperti tim dokter dan tenaga medis, pemerintah hingga para ulama.
"Sekarang ini semua tim bergerak, ditambah kekuatan kiai dan para ulama. Insya Allah, Allah SWT memberikan pertolongan kepada bangsa Indonesia dan Jawa Timur," kata ketua umum PP Muslimat NU tersebut.
Turut hadir pada istigasah kubro di Grahadi seperti Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak, Ketua DPRD Jatim Kusnadi, Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI R. Wisnoe Prasetja Boedi serta sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) Pemprov Jatim.
Dari PWNU Jatim, hadir kiai-kiai sepuh sekaligus memimpin istigasah, antara lain Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar, Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar beserta sejumlah kiai lainnya.
Sedangkan, Rais Syuriah PWNU Jatim KH Anwar Manshur memimpin istigasah dari Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri.
Baca Juga: 12 Pasien COVID-19 Siap Mengisi Ruang Isolasi RSUD Kota Tarakan
Sementara itu, Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar menyerukan agar masyarakat bersama-sama memohon pertolongan Allah dan berharap semoga Jawa Timur serta Indonesia terbebas dari pandemik COVID-19.
"Malam ini masyarakat Jatim dan Indonesia bersama-sama memohon kepada Allah SWT agar COVID-19 dihilangkan dari muka bumi," tuturnya.
Berita Terkait
-
Update Corona Jawa Timur 8 April: Pasien Positif COVID-19 Jadi 196 Orang
-
Diduga Warga Ngeri Corona, Jenazah Tertahan 12 Jam di Mobil Ambulans
-
Sholat Berjemaah di Tengah Corona, Rosul Meninggal saat Magriban di Masjid
-
Pasien Positif Corona di Jawa Timur 194 Orang, 41 Sembuh
-
Satu Warga Positif Corona, Trenggalek Kini Masuk Zona Merah di Jatim
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Senyaman Innova: Murah tapi Nggak Pasaran, Mulai Rp70 Jutaan, Lengkap dengan Pajak
- 5 Moisturizer Lokal Terbaik 2025, Anti Mahal Kualitas Setara Brand Internasional
- 10 Rekomendasi Mobil Bekas Budget Rp50 Jutaan, Irit Bahan Bakar dan Performa Oke!
- 9 Mobil Bekas Murah Tahun Muda di Bawah Rp100 Juta, Kabin Nyaman Muat 8 Penumpang
- Daftar HP Xiaomi yang Akan Terima Update Android 16, Cek Perangkat Anda
Pilihan
-
4 Rekomendasi Sepatu Lari Mills Cocok untuk Long Run, Nyaman sampai Finish
-
Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China, Patrick Kluivert Coret 7 Pemain
-
12 Rekomendasi Motor Bekas Murah Rp3 Jutaan, Bodi Stylish Sparepart Gampang Dicari
-
Ada Bekas Juara Liga Champions, Ini Daftar Klub Elit Eropa yang Incar Jay Idzes
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Juni 2025, Multitasking Lancar
Terkini
-
Meluruskan Niat Kurban Patungan: Pesan Bijak dari Gus Baha
-
Banyak Beri Kontribusi, BRI Raih Penghargaan Sustainable Impact in Women-Led Urban Agriculture
-
Ribuan Anak di Jatim Menikah Dini, yang Tak Tercatat Lebih Banyak?
-
Jaringan Uang Palsu di Ngawi Dibongkar, Kepala Desa Terlibat
-
Ajukan Kartu Kredit BRI Easy Card Kini Bisa Lewat Website, Cepat dan Praktis!