SuaraJatim.id - Tiga remaja tanggung asal Gresik, Jawa Timur, babak belur dihakimi massa. Hal itu setelah ketiganya kedapatan menjambret di Jalan Raya Kecamatan Karangbinangun, di hari kelima bulan Ramadan atau Selasa (28/4/2020) malam.
Setelah melancarkan aksi penjambretan kepada korban Mistri (35), warga Desa Bayuurip, ketiga pelaku kabur ke arah Jalan Raya Kecamatan Glagah-Manyar, Gresik.
Korban lantas mengejar dan terus berteriak hingga sampai di Dusun Bunder, pelaku berhasil diamankan oleh warga sekitar.
Di lokasi penangkapan, kebetulan sedang banyak masyarakat yang sedang ngopi di warung.
Baca Juga: 10 Pebalap Top MotoGP yang Redup Usai Pindah Tim (Bagian 2-Habis)
Mendengar ada pelaku penjambretan yang tertangkap, warga sekitar langsung menghakimi ketiga pelaku hingga babak belur.
Kapolsek Glagah AKP M. Kosim melalui Kanit Reskrim Ipda Parno membenarkan kejadian tersebut.
Parno menerangkan, ketiga pelaku adalah AG (16), Yidam (19) asal Kecamatan Bungah, dan Ferly (19) dari Kecamatan Ujungpangkah.
"Ketiga tersangka ditangkap berboncengan dari arah barat menuju ke timur di jalan raya jurusan Glagah, Lamongan menuju Manyar Gresik," ujar Parno, Rabu (29/4/2020) pagi, dikutip dari Suara Indonesia—jaringan Suara.com.
Setelah diamankan, ujar Parno, ketiga pelaku langsung dibawa ke Polsek Glagah guna dimintai keterangan.
Baca Juga: Kisah Pilu Rustico Torrecampo, Petinju Pertama yang Pukul KO Manny Pacquiao
Ketiga remaja tanggung itu mengakui melakukan kasus pencurian atau perampasan handphone milik korban.
"Saat ini ketiga orang pelaku tersebut kami serahkan ke Polsek Karangbinangun untuk proses hukum lebih lanjut. Mengingat lokasi kejadian berada di wilayah hukum Polsek tersebut," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Sampang Mencekam: Konflik Pilkada Renggut Nyawa Pendukung Calon Bupati
-
Berapa UMP Jawa Timur 2025? Cek Bocoran Terbaru dan Simulasi Hitungannya
-
Penangkapan Ivan Sugianto Dicurigai Pakai Stuntman, Mahfud MD: Itu Asli
-
Polisi Tegaskan Ivan Sugianto Asli yang Ditangkap: Bukan Stuntman
-
Lebih Pilih Ngadu ke Gibran Ketimbang Pemda, Warga Jaktim: Lebih Percaya di Sini
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Jelang Coblosan, Tri Rismaharini Dapat Pesan dari Ponpes Sunan Derajat
-
Heboh! Viral Detik-detik Penculikan Anak di Blitar: Korban Dibujuk Beli Jajan
-
KPU Jatim: EVP Ruang untuk Bertukar Pengalaman Mengenai Pemilu
-
Tidak Netral, Kades di Situbondo Divonis 3 Bulan Penjara dengan Percobaan
-
Inilah Isi Tim Khusus Polda Jatim yang Ditugaskan Jaga Pilkada Sampang