Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Kamis, 30 April 2020 | 17:11 WIB
Ilustrasi perkelahian. [Shutterstock]

SuaraJatim.id - Aksi penuh keberanian ditunjukan Hariyono (42), warga Dusun Blokagung, Kecamatan Tegalsari, Banyuwangi, Jawa Timur. Dia baru saja menghadapi kawanan begal pada, Rabu (29/4/2020) malam.

Pria bertubuh gempal itu dibegal oleh empat orang menggunakan dua sepeda motor di jalur Tegalsari menuju Genteng, sekitar pukul 19.30 WIB.

"Betul, pelaku membawa dua sepeda motor, masing-masing Honda Beat dan Yamaha Vixion," ungkap Kapolsek Tegalsari Iptu. Lipur dikutip dari TIMES Indonesia—jaringan Suara.com—Kamis (30/4/2020).

Menurut Lipur, sebelum dibegal, korban sempat dibuntuti dari belakang oleh empat orang pelaku itu.

Baca Juga: Warga Curiga Hamka Dikebumikan Malam Hari Akibat Corona, Makam Dibongkar

Mereka lantas memberhentikan motor korban saat melewati jalanan sepi.

"Korban lalu ditodong menggunakan samurai dan celurit oleh pelaku. Dari situ kemudian terjadilah perkelahian 4 lawan 1," ucapnya.

Hariyono (baju merah) korban begal di kawasan Karangdoro, Banyuwangi. [Dok. TIMES Indonesia]

Tak ingin motor dan barang berharganya dirampas oleh pelaku, pria berambut panjang itu kemudian berusaha melawan empat kawanan begal itu.

"Korban hanya bajunya saja yang sobek, sedangkan badannya tidak ada yang terluka sama sekali. Justru si begal terkena sabetan senjata tajamnya sendiri. Bercak darahnya terlihat menempel di baju milik korban," jelas Lipur.

Usai bertarung melawan korban, empat kawanan begal bersenjata tersebut langsung kabur. Mereka lari karena salah satu dari rekannya terluka.

Baca Juga: Bom Waktu Covid-19 di Sel Penjara El Salvador yang Dijejali Anggota Geng

Atas kasus pembegalan tersebut, Polsek Tegalsari mengimbau kepada masyarakat agar lebih hati-hati dan waspada. Sebab dalam kondisi seperti saat ini peluang berbuat jahat dapat saja terjadi kapanpun dan di manapun.

Load More