SuaraJatim.id - Sebuah video berdurasi satu menit 23 detik menggambarkan Habib Umar Assegaf Bangil, seorang pria bergamis dan berserban putih cekcok dan berkelahi dengan petugas PSBB di check point exit tol Surabaya, Jawa Timur. Berdasarkan data yang diperoleh dari Kepolisian, peristiwa itu terjadi pada Rabu (20/5/2020), sekitar pukul 16.45 WIB.
Pria bergamis itu adalah Habib Umar Assegaf Bangil, pemilik mobil Toyota Camry bernopol N 1 B yang dihentikan. Karena tak terima disuruh putar balik oleh petugas, Habib Umar Assegaf Bangil pun turun dari mobil dan terjadilah adu mulut hingga perkelahian dengan petugas Satpol PP.
Salah seorang petugas kepolisian yang berusaha meredam emosi Habib Umar Assegaf Bangil pun juga jadi sasaran. Beruntung petugas kepolisian bisa meredam emosinya.
"Bapak jangan mentang-mentang pak. Ini memang aturan pak," kata anggota polisi pada Habib Umar Assegaf Bangil.
Baca Juga: MUI Bela Habib Umar Assegaf Bangil: Dia Bukan Orang Sembarangan
Mendengar perkataan polisi, Habib Umar Assegaf Bangil langsung membalikkan badannya dan menghampiri polisi tersebut. Beruntung tidak terjadi perkelahian.
Yang menjadi sasaran Habib Umar berikutnya adalah anggota Satpol PP.
Saat Habib Umar Assegaf Bangil kembali ke mobilnya, tangan kanannya terkepal sambil diarahkan ke petugas Satpol PP seraya mengancam.
Melihat ancaman tersebut, anggota Satpol PP pun tertawa. Ternyata, tawaan Satpol PP makin membuat emosi Habib Umar Assegaf Bangil.
Seketika itu pun Habib Umar Assegaf Bangil menghampiri Satpol PP dan mendorongnya dengan sekuat tenaga. Mata Habib Umar Assegaf Bangil pun melotot tajam.
Baca Juga: Habib Umar Assegaf Langgar PSBB, Fadli Zon: Harusnya Petugas Lebih Simpatik
Perkelahian pun tak terhindarkan. Anggota Satpol PP yang didorong membalas dengan pukulan dan tendangan. Keduanya saling adu pukul sampai-sampai petugas Satpol PP terjatuh.
Anggota polisi akhirnya melerai perkelahian tersebut dan meminta Habib Umar Assegaf Bangil untuk kembali ke daerahnya.
"Sudah pak. Tolong hargai kita. Monggo silahkan balik," pinta anggota polisi.
Anggota Satpol PP pun menimpali perkataan polisi.
"Hargai petugas bapak. Bapak itu dari luar kota dikasih tau betul-betul," ucap Satpol PP.
Namun tetap saja si Habib tidak terima dengan aturan PSBB. Bahkan Habib Umar Assegaf Bangil sampai-sampai mengaku kalau dirinya dari Polda. Namun tak jelas Polda mana yang dia akui.
"Kalau bapak dari Polda harusnya lebih tahu aturan," kata Satpol PP.
Tak lama kemudian, Habib Umar pun menyerah dan memilih putar balik.
Kontributor : Achmad Ali
Tag
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
PDIP Jatim Klaim Kemenangan di 21 Pilkada, Ini Daftarnya
-
Hujan Ekstrem di Surabaya: Mobil Terseret Hingga Masuk Sungai
-
4 Surat Pendek yang Bisa Diamalkan Usai Sholat Fardu
-
Tim Lukman-Fauzan Lapor Bawaslu Bangkalan: Saksi Diintimidasi, Diduga Suara di 7 Desa Bergeser
-
Pilkada Situbondo: Petahana Ucapkan Selamat, Akui Kekalahan?