Scroll untuk membaca artikel
Agung Sandy Lesmana
Sabtu, 23 Mei 2020 | 16:18 WIB
Warga di kawasan Jember melaksanakan salat Ied, hari ini. (BeritaJatim).

SuaraJatim.id - Ribuan warga di Desa Suger Kidul, Kecamatan Jelbuk, Kabupaten Jember, Jawa Timur, melakukan salat Idul Fitri, Sabtu (23/5/2020). Mereka mengikuti tuntunan Pondok Pesantren Mahfilud Duror yang diasuh KH Ali Wafa.

Sebagian besar jemaah salat tidak mengenakan masker atau menjaga jarak sesuai protokol antisipasi Covid-19.

“Saya sudah mengimbau dan menyarankan bahkan memerintahkan jemaah saya untuk pakai masker, jaga jarak, cuci tangan, dan bahkan disinfektan. Tapi mereka tidak memakainya. Mereka bilang tidak punya masker. Semestinya pemerintah menyiapkan masker,” kata Ali seperti dilansir Beritajatim.com.

Ali juga sudah menyampaikan imbauan dari Pemerintah Kabupaten Jember agar salat Ied dilaksanakan di rumah masing-masing. Namun warga menolak.

Baca Juga: Lakukan Gerakan Ini untuk Atasi Nyeri Leher dan Lutut Gegara WFH

“Yang tahu mengimami (tidak masalah), yang tidak tahu, mau salat di mana. Jangankan mengimami, baca khotbahnya saja tidak tahu,” katanya.

Ali memperkirakan warga yang salat mencapai ribuan orang di tiga masjid. Salat untuk perempuan dan lelaki dilaksanakan terpisah. Salat jamaah untuk putra diimami Kiai Abdurrahman, dan jamaah putri diimami oleh Kiai Hafid Malik.

Salat Id di Suger Kidul mendahului NU dan Muhammadiyah yang dijadwalkan salat besok. Ali Wafa mengatakan perbedaan itu biasa dan sudah berjalan selama puluhan tahun.

“Dalam jangka waktu lima tahun, kadang satu kali bersamaan (dengan NU dan Muhammadiyah),” katanya.

Salat Id mendahului jadwal umat Islam di Indonesia pada umumnya ini memiliki referensi kitab Nazhatul Majalis, karya Syaikh Abdurrohman as-Sufuri as-Syafii. Ini kita klasik berbahasa Arab itu didapatkan kakek Ali Wafa yang diajarkan KH Abdul Hamid Itsbat, ulama asal Banyuanyar, Madura. Selama ini perbedaan bukanlah masalah di kalangan umat Islam.

Baca Juga: Polisi Paksa Putar Balik Mobil yang Disesaki 15 Pemudik di GT Buah Batu

Load More