SuaraJatim.id - Seorang kakek berusia 80 tahun asal Desa Padangan, Kecamatan Kayen Kidul, Kabupaten Kediri, Jawa Timur yang sebelumnya divonis positif virus corona atau Covid-19 dinyatakan sembuh.
Sembuhnya kakek tersebut menjadi kabar gembira, sekaligus tak biasa. Sebab si kakek telah berusia lanjut, padahal virus ini bisa menyebabkan infeksi berat dan kematian pada orang lanjut usia.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kediri, dr Ahmad Chotib, menjelaskan, kakek 80 tahun tersebut dinyatakan sembuh sejak Senin (15/6/2020) kemarin.
"Sekitar dua atau tiga minggu (kakek ini diisolasi di rumah), kemudian sembuh," jelas Chotib kepada kontributor Suara.com, Selasa (16/6/2020).
Baca Juga: Terus Bertambah, Pasien Sembuh Covid-19 di Turki Capai 152 Ribu Orang
Gugus Tugas, kata Chotib, tak tahu dari siapa kakek tersebut tertular Covid-19. Adapun si kakek diketahui tertular Covid-19 setelah menjalani tes swab usai dirawat di salah satu rumah sakit di Kediri.
"Itu ceritanya begini. Beliaunya ini dirawat di rumah sakit, kemudian sebelum pulang, diswab hasilnya positif. Akhirnya kita lakukan pengobatan dan isolasi mandiri di rumah," ungkap Chotib.
"(Diisolasi di rumah) ya karena pertimbangan kalau di rumah sakit harus di ruang isolasi, tidak bisa ditemani keluarga. Sedangkan beliau butuh pendampingan, karena nggak bisa mandiri," lanjutnya.
Lantaran tak diketahui dari mana si kakek tertular Covid-19, akhirnya ia dimasukkan sebagai klaster baru yakni klaster Desa Padangan. Adapun di desa itu ada beberapa yang diduga terjangkit Covid-19.
"Semenjak kita umumkan (si kakek positif Covid-19) itu kan diisolasi mandiri. Tapi kalau tepatnya kapan, saya kalau nggak pegang data (harus) buka lagi, banyak orang (kena Covid-19), lupa ini," tuturnya.
Baca Juga: Ini Daftar 10 Provinsi dengan Jumlah Pasien Sembuh Covid-19 Terbanyak
Chotib tak mengetahui apakah si kakek memiliki penyakit penyerta atau tidak. Adapun yang pasti, lanjutnya, si kakek memiliki motivasi kuat untuk sembuh dan mematuhi instruksi petugas.
Berita Terkait
-
Profil dan Pendidikan Hanindhito Himawan, Bupati Kediri Dulu saat Lahir Ditemani Anies Baswedan
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Maarten Paes Tiba Duluan, Respon Kocak Netizen: Mampir Kediri Dulu, Makan Tahu Takwa
-
Tampil Menawan, 2 Anak Emas Luis Milla Ini Punya Kans Diboyong Shin Tae-yong?
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
KPR BRI Property Expo 2024 Goes To Ciputra Surabaya: Nikmati Punya Rumah Harga Seru Bertabur Bonus!
-
Bertemu Ratusan Milenial, Emil Dardak Beri Pesan Penting: TPS Masih Buka
-
Aneh Tapi Nyata! Warga Sumenep Niat Bikin Sumur yang Keluar Malah Api
-
Terungkap Penyebab Kebakaran di UIN SATU Tulungagung
-
Kampung Narkoba di Surabaya Digerebek, 25 Orang Diciduk