SuaraJatim.id - Seorang pria di Kecamatan Kauman Kabupaten Ponorogo diciduk polisi, lantaran mencabuli tujuh anak di bawah umur. Pria berinisial AS (32) itu bahkan sempat menyodomi salah satu korbannya.
“Tujuh korban ini semuanya laki-laki masih usia anak SMP,” Kanit Resmob Polres Ponorogo IPDA Anggara Gilang seperti dilansir Beritajatim.com-jaringan Suara.com pada Kamis (18/6/2020).
Kasus pencabulan tersebut terungkap setelah salah satu orang tua korban tidak terima atas apa yang terjadi terhadap anaknya. Lantaran itu, akhirnya orang tua korban melaporkan tindak pidana pencabulan ini ke Polres Ponorogo.
“Awalnya korban tidak berani menceritakan kejadian ini, namun akhirnya korban mengaku kepada orangtuanya,” katanya.
AS sendiri diketahui belum pernah menikah. Sejak pulang dari merantau dari Malaysia, perangainya sudah berubah. Lebih lanjut, dia mengemukakan modus yang digunakan AS mencabuli korban, pelaku mengajak korban ke kos-kosan.
Saat di kamar kosan itulah pelaku mulai melancarkan aksinya.
“Jadi korban itu dibujuk diajak keluar gitu, ternyata diajak ke kos-kosan dan terjadilan pencabulan itu,” katanya.
Sebelum melancarkan aksinya, pelaku berkenalan dengan korban saat mereka membeli di warung AS. Dari situ, antara pelaku dengan korban berkenalan dan berkomunikasi menggunakan handphone.
“Saat dirasa sudah akrab, pelaku mulai melancarakan aksi bejatnya terhadap para korban,” katanya.
Baca Juga: Geger Pencabulan di Gereja Depok, 2 Anak Jadi Korban
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
21 Rumah Warga Situbundo Terendam Banjir, Diterjang Luapan Sungai Cora Menjangan
-
Rangkaian Livin' Fest Music di Surabaya Berakhir, Rayakan Harmoni Indonesia Nuansa Jawa Timur
-
Banjir Lahar Gunung Semeru Rusak Puluhan Rumah di Lumajang, Warga Diminta Mengungsi
-
130 Tahun BRI, Raden Bei Aria Wirjaatmadja Perintis UMKM dan Holding Ultra Mikro
-
Gubernur Khofifah Terima Penghargaan Katalis Talenta AI SMA/SMK dari ITS Surabaya