SuaraJatim.id - Setelah di evakuasi oleh tim Pemadam Kebakaran Kota Surabaya karena didapati berdiam diri di selokan selama dua hari, perempuan bernama Wepi (51) dikabarkan sudah dipulangkan ke tempat tinggalnya.
SuaraJatim.id pun mencoba mencari tempat tinggal Wepi yang berada di Jalan Ambengan Surabaya. Namun, setibanya di lokasi, rumah yang ditempati oleh Wepi dalam keadaan kosong dan pagar tertutup rapat.
Didepan rumah bernomor 58 tersebut terpantau seperti tidak ada penghuninya. Para warga sekitar yang sedang berada di sekitar lokasi juga menyebut tidak ada orang sama sekali di dalam rumah sejak lama.
"Tidak ada orang di sini mas, sudah lama. Rumah ini memang sudah tidak dihuni lama oleh yang punya rumah. Kalau yang namanya Wepi itu saya juga nggak tahu," ucap salah seorang perempuan saat ditanya SuaraJatim.id, Rabu (24/6/2020).
Baca Juga: Dengar Bisikan Gaib, Mbak Wepi Bertapa 2 Hari di Selokan Surabaya
Hamid, salah seorang penjaga warung yang berjualan tepat di depan rumah Wepi ternyata sedikit mengetahui tentang Wepi. Ia sedikit menceritakan mengenai keseharian Wepi ketika tinggal di rumahnya tersebut.
Wepi, kata Hamid, tinggal di rumahnya tersebut bersama anaknya dan cucu-cucunya. Namun ketika masa PSBB berlangsung di Surabaya ia jarang terlihat di rumahnya.
"Biasanya itu ya di sini sama anaknya, sama cucu-cucunya juga. Tapi sejak libur sekolah itu nggak pernah kelihatan. Biasanya ada mobil putih di dalam, saya intip barusan juga tidak ada mobil sedannya, berarti kosong rumah ini," kata Hamid.
Hamid mengatakan bahwa Wepi dikenal sebagai orang yang tak pernah berinteraksi dengan tetangganya. Bahkan setiap keluar rumah pun ia tak bertegur sapa sama sekali.
"Orang ini itu ya mas (Wepi) dia itu kayak orang angkuh, gak pernah berinteraksi sama sekali sama tetangganya sekitar. Saya aja yang jualan di depan rumahnya tidak pernah di sapa," ujar Hamid.
Baca Juga: Pengalaman Ahmad Dhani di Rutan Cipinang: Dipaksa Bertapa
Menurut Hamid, Wepi orang yang jarang keluar rumah, sekalinya keluar rumah hanya membeli kebutuhan sehari-hari yang ia perlukan kemudian langsung masuk kembali ke rumahnya.
Berita Terkait
-
Harga Tiket Pesawat Surabaya-Jakarta Capai Rp7 Juta di Hari Pertama Masuk Kerja
-
Harga Tiket Kapal Laut Makassar-Surabaya April 2025 dengan Jadwal Terbaru
-
Kabar Duka! Legenda Persebaya Putut Wijanarko Meninggal Dunia
-
Debut Timnas Indonesia, Joey Pelupessy Malah Kesengsem dengan Sosok Asal Surabaya
-
Pelatih Persebaya Surabaya Sorot Pentingnya Program Individu Selama Libur Panjang
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
AFC Sempat Ragu Posting Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia, Ini Penyebabnya
-
Bennix Ngakak, RI Tak Punya Duta Besar di AS karena Rosan Roeslani Pindah ke Danantara
-
Drawing Grup Piala Dunia U-17 2025: Timnas Indonesia U-17 Bertemu Brasil hingga Ghana?
-
Polresta Solo Apresiasi Masyarakat Manfaatkan Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor
-
Bahaya! JP Morgan Soroti Pernyataan Blunder Pejabat RI, Terbukti IHSG dan Rupiah Anjlok
Terkini
-
Motif Pembunuhan Ayah Kandung di Surabaya Terungkap, Fakta Baru Terkuak
-
Profil Dyan Puspito Rini, Sekretaris Asprov PSSI Jatim yang Baru Saja Tutup Usia
-
Pria Pasuruan Ditemukan Tewas Setelah Menggunakan Jasa PSK
-
BRI Membantu UMKM Seperti Gelap Ruang Jiwa Menjangkau Pasar Global
-
Setelah Gabung dalam BRI UMKM EXPO(RT), Kini Usaha UMKM Unici Songket Silungkang Meroket