SuaraJatim.id - Petugas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya mendapat laporan adanya orang berada di dalam sungai pada Rabu (24/6/2020) dini hari. Mendapat laporan itu, petugas langsung menuju ke lokasi untuk melakukan evakuasi.
Informasi yang dihimpun lokasi sungai tempat perempuan itu berada terletak di sekitaran Jalan Kedung Cowek (depan sungai Samsat Kenjeran). Setibanya di lokasi, perempuan tersebut ternyata berdiam diri atau bertapa di dalam selokan.
Kabid Pembinaan Operasional Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya, Bambang Vistadi menjelaskan bahwa perempuan tersebut sudah berdiam diri di sungai sejak Senin (22/6/2020) lalu.
"Waktu kami evakuasi kami tanya, perempuan ini mengaku dapat bisikan ghaib untuk menceburkan dirinya sendiri ke dalam sungai. Tapi tampaknya kayak tanda-tanda orang mau stress," kata Bambang kepada SuaraJatim.id, Rabu (24/6/2020).
Perempuan tersebut diketahui bernama Wepi (51). Ia warga Jalan Ambengan Surabaya. Wepi rupanya sudah dua kali menceburkan dirinya ke sungai. Hal itu ia lakukan saat pekan lalu dengan alasan yang sama dapat bisikan ghaib.
"Sudah dua kali lewat ke situ, kalau nggak salah sekitar seminggu yang lalu. Waktu kami evakuasi ya sudah tahu kalau ini orang yang sama ternyata ,"ucap Bambang.
Proses evakuasi yang dilakukan Tim Pemadam Kebakaran untuk mengeluarkan Wepi di dalam selokan pun harus menggunakan alat berat derek jangkung alias crane. Hal ini lantaran tempatnya yang cukup dalam.
Wepi pun berhasil diselamatkan dalam keadaan sadar dan sehat. Hanya saja kakinya mengalami kram akibat terlalu lama berendam di air sungai yang dingin.
"Saat di evakuasi dalam kondisi sehat, ya cuma kaki sudah kram. Kalau kemarin sudah di bawa ke RS terus di bawa pulang sama tim Pemkot terus nggak tahu kok kembali lagi," kata Bambang.
Baca Juga: Pengalaman Ahmad Dhani di Rutan Cipinang: Dipaksa Bertapa
Kontributor : Achmad Ali
Berita Terkait
-
Hina Suku Sunda, YouTuber Resbob Resmi Dikeluarkan dari Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
-
Kisah Unik Sate Lisidu Surabaya dari Garasi Rumah hingga Menembus Istana Kepresidenan
-
Uston Nawawi Waspadai Tren Positif PSM Makassar, Persebaya Fokus Akhiri Paceklik Kemenangan
-
Hasil Bhayangkara FC vs Persebaya Surabaya: Gol Telat Titan Agung Buyarkan Kemenangan Bajul Ijo
-
Pertandingan BRI Super League Hari Ini, Bhayangkara FC vs Persebaya Surabaya dan Persija Jakarta
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
21 Rumah Warga Situbundo Terendam Banjir, Diterjang Luapan Sungai Cora Menjangan
-
Rangkaian Livin' Fest Music di Surabaya Berakhir, Rayakan Harmoni Indonesia Nuansa Jawa Timur
-
Banjir Lahar Gunung Semeru Rusak Puluhan Rumah di Lumajang, Warga Diminta Mengungsi
-
130 Tahun BRI, Raden Bei Aria Wirjaatmadja Perintis UMKM dan Holding Ultra Mikro
-
Gubernur Khofifah Terima Penghargaan Katalis Talenta AI SMA/SMK dari ITS Surabaya