SuaraJatim.id - Satu dari tujuh pelaku diduga pemerkosa janda muda yang berujung bunuh diri di Bangkalan, Jawa Timur, merupakan anak salah satu tokoh masyarakat setempat.
Hal itu disampaikan Koordinator Pendamping Psikologi Perempuan dan Anak (PPPA) Bangkalan, dr Mutmainnah, sebelum korban mengakhiri hidupnya.
Mut mengatakan, awalnya korban tak mau menyebutkan identitas pelaku yang merupakan anak tokoh masyarakat setempat lantaran takut.
"Malam setelah pelaporan ke polisi, korban sempat mengaku kepada saya bahwa ada satu nama yang ia ingat," ujarnya, Selasa (7/7/2020).
"Ia tak berani menyampaikan nama tersebut ke polisi karena ia mengetahui nama pelaku tersebut merupakan anak salah satu tokoh masyarakat setempat," lanjut Mut, sapaan akrabnya.
Mut mengaku dirinya meminta korban menuliskan nama pelaku tersebut beserta alamat dan nama orang tua pelaku yang ia ketahui.
Korban kemudian menuliskan secara lengkap dan Mut menyerahkan ke polisi.
"Sudah saya serahkan. Namun, saya belum tahu apakah nama tersebut merupakan salah satu pelaku yang berhasil diringkus," tuturnya.
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Bangkalan, AKP Agus Sobarnapraja mengatakan, nama pelaku yang dimaksud sudah ditangkap.
Baca Juga: Miris! Bocah Lampung Tak Hanya Dicabuli, Tapi Juga Dijual Eks Kepala P2TP2
Pelaku tersebut merupakan satu dari 4 pelaku yang berhasil diamankan petugas pada Senin (6/7/2020) malam.
"Ya sudah kami amankan. Yang dimaksud merupakan salah satu pelaku yang kami amankan kemarin," kata dia.
Meski begitu, Agus enggan memberikan keterangan lengkap terkait inisial pelaku tersebut.
Ia hanya menyampaikan, keempat pelaku dijemput setelah melakukan koordinasi dengan tokoh setempat dan dibantu oleh Kepala Desa Buungkeng, Kecamatan Tanjung Bumi.
"Hasil dari kerjasama dengan tokoh setempat, empat pelaku berhasil menyerahkan diri dan kami jemput. Sebelumnya kami sampaikan kepada keluarga agar pelaku menyerahkan diri dengan jangka 2×24 jam," jelasnya.
Kekinian Polres Bangkalan total telah mengamankan enam pelaku, di mana dua pelaku lainnya ditangkap pada, Selasa (7/7/2020) kemarin. Satu pelaku lainnya masih buron.
Berita Terkait
-
Gol Bunuh Diri Bawa Indonesia U-23 Menang 1-0 atas Filipina
-
Bullying di SMAN 6 Garut Diduga Picu Bunuh Diri, Dedi Mulyadi Bentuk Tim Investigasi
-
Dedi Mulyadi Sebar Percakapan Orang Tua Korban dan Siswa SMAN 6 Garut, Fakta Mengejutkan Terungkap
-
Mediasi Buntu, Dedi Mulyadi Perintahkan Investigasi Kasus Bunuh Diri Siswa SMAN 6 Garut
-
Dedi Mulyadi Copot Kepala SMAN 6 Garut Buntut Kasus Siswa Bunuh Diri Karena Dibully
Terpopuler
- Ayah Brandon Scheunemann: Saya Rela Dipenjara asal Indonesia ke Piala Dunia
- Di Luar Prediksi! 2 Pemain Timnas Indonesia Susul Jay Idzes di Liga Italia
- Berbalik 180 Derajat, Mantan Rektor UGM Sofian Effendi Cabut Pernyataan Soal Ijazah Jokowi
- Erika Carlina Bikin Geger, Akui Hamil 9 Bulan di Luar Nikah: Ini Kesalahan Terbesarku
- Tak Perlu Naturalisasi, 4 Pemain Keturunan Jebolan Akademi Top Eropa Bisa Langsung Bela Timnas
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Menang Telak, Kaesang Pangarep Pimpin PSI Lagi
-
Karhutla Riau Makin Meluas sampai 'Ekspor' Asap ke Malaysia
-
Singgung Jokowi, Petinggi Partai Sebut PSI Bisa Gulung Tikar, Apa Maksudnya?
-
Kongres PSI: Tiba di Solo, Bro Ron Pede Kalahkan Kaesang Pangarep
-
Profil dan Agama Erika Carlina, Seleb Dijuluki Ratu Pesta yang Ngaku Hamil di Luar Nikah
Terkini
-
Gubernur Khofifah Wujudkan MPLS Ramah, Kampanyekan Ramah Anak, Edujatif, Inklusif dan Anti Bullying
-
Check-Up Rutin: Investasi Kesehatan untuk Cegah Kanker
-
Tren Skincare Anti-Aging 2025: Dari Serum Retinol hingga Perawatan Laser, Apa yang Paling Efektif?
-
Rahasia Hubungan Intim Suami Istri dalam Islam: Ibadah Bernilai Pahala & Tips Lengkapnya
-
Gen Z Lelah Cari Kerja? Profesi Zaman Dulu Kembali Jadi Incaran, Ini Daftarnya