SuaraJatim.id - Struktur kuno yang ditemukan di Dusun Kebonagung, Desa Brumbung, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri, ternyata merupakan petirtaan. Diduga dibangun pada era Kerajaan Majapahit.
Kepastian ini didapat setelah dilakukan ekskavasi. Kesimpulan ini meleset dari dugaan awal.
Mulanya tim Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Timur yang meninjau lokasi pada, Senin (6/7/2020) sore, menduga struktur kuno yang ditemukan warga setempat merupakan kaki candi.
Sementara ekskavasi yang dilakukan BPCB Jawa Timur berlangsung tanggal 13-17 Juli 2020.
Dalam penggalian itu mereka mendapati sebuah petirtaan berukuran sekitar 4,88 x 5,13 meter, dengan kedalaman yang sudah digali mencapai 2 meter.
"Dari ekskavasi kita mendapati sebuah petirtaan yang berbentuk persegi dengan adanya tiga bilik di sisi timur dari struktur petirtaan," jelas Ketua Tim Ekskavasi BPCB Jawa Timur Wicaksono Dwi Nugroho kepada SuaraJatim.id, Sabtu (18/7/2020).
Wicaksono menuturkan tim yang ia pimpin juga menemukan 4 jaladwara atau pancuran air kuno di lokasi.
Sebanyak 3 jaladwara bermotif makara, sementara sebuah jaladwara bermotif perwujudan dewa menunggangi semacam kuda atau sapi.
Tim BPCB, lanjut Wicaksono, belum menemukan saluran inlet dan outlet.
Baca Juga: Candi Prambanan Masih Sepi Pengunjung, Iwan: Suasananya Malah Bikin Tenang
Namun ia menduga saluran air kuno yang menyerupai gua yang ditemukan di sekitar lokasi merupakan outlet petirtaan.
Dugaan tersebut masih perlu dikaji lebih mendalam.
"(Saluran air kuno menyerupai gua) diduga berasosiasi atau berhubungan dengan petirtaan. Cuma kan kita belum menemukan koneksinya, penghubungnya. Karena waktunya kita (mengekskavasi) terbatas kemarin," ujar Wicaksono.
Wicaksono menduga petirtaan tersebut merupakan bagian dari kompleks percandian.
Dugaan ini berangkat dari banyaknya temuan benda purbakala di Desa Brumbung.
Ia memperkirakan kompleks percandian itu dibangun masa Kerajaan Kadiri.
Tag
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Klaim Penemuan Candi Megah di Gondang Mojokerto
-
Sinergi InJourney & Kementerian Kebudayaan Kelola Candi Borobudur: Pariwisata Berbasis Budaya
-
Kabar Gembira! Wisata Borobudur Sunrise Kembali Dibuka
-
Lebih dari Sekadar Musik, UMKM Lokal Ramaikan Prambanan Jazz Festival 2025
-
Hadirkan Bilal Indrajaya & Denny Caknan, Swara Prambanan 2025 Rayakan Senja Akhir Tahun di Candi
Terpopuler
- Breaking News! Akhir Pahit Mees Hilgers di FC Twente
- 'Ogah Ikut Makan Uang Haram!' Viral Pasha Ungu Mundur dari DPR, Benarkah?
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- Eks Feyenoord Ini Pilih Timnas Indonesia, Padahal Bisa Selevel dengan Arjen Robben
- Uya Kuya Klarifikasi Video Joget 'Dikira Rp3 Juta per Hari itu Gede'
Pilihan
-
Figur Kontroversial Era 98 Dianugerahi Bintang Jasa, Siapa Sebenarnya Zacky Anwar Makarim?
-
3 Rekomendasi HP Samsung Rp 1 Jutaan Terbaru Agustus 2025, Terbaru Galaxy A07
-
Shin Tae-yong Batal Dampingi Korea Selatan U-23, Rencana 'Reuni Panas' di Sidoarjo Buyar
-
Daya Beli Melemah, CORE Curiga Target Pajak RAPBN 2026 'Ngawang'!"
-
Prabowo Kirim 'Surat Sakti' ke DPR Demi Dua Striker Baru Timnas Indonesia
Terkini
-
Bayar Tagihan Akhir Bulan? Klaim 5 Saldo Dana Kaget Ini
-
Lomba Ayam Terbang di Pesisir Situbondo
-
Kendalikan Inflasi & Tingkatkan Daya Beli Masyarakat, Gubernur Khofifah Gelar Pasar Murah di Sumenep
-
Survei ARCI Ungkap Harapan Warga Jatim Kepada Khofifah-Emil: Jalan Rusak Hingga SMA Tanpa Pungli
-
Tanggap Bencana, BRI Peduli Salurkan Bantuan Kepada Warga Terdampak Gempa Poso