SuaraJatim.id - Seorang pengemudi ojek online (ojol) menjadi korban tabrak lari di Jalan Raya Meduran, Kecamatan Manyar, Jawa Timur, Sabtu (1/8/2020) malam. Pria bernama Wahyu Nanda Kristianto, warga Kelurahan Gending, Gresik, itu langsung tewas di tempat.
Dari informasi yang dihimpun, kejadian itu sekitar pukul 20.00 WIB. Saat itu Wahyu yang hendak mengantarkan orderan makanan melintasi Jalan Raya Meduran, Kecamatan Manyar. Akibat tabrakan tersebut, makanan yang dibawa itu tumpah ke jalan raya.
Korban diketahui menggunakan motor seorang diri berjalan dari arah timur menuju ke barat saat melintas di Jalan Raya Meduran. Saat itu korban mendahului dari sisi sebelah kanan kendaraan roda empat tidak dikenal yang berjalan searah didepannya.
Namun pada saat mendahului, korban yang menggunakan motor Yamaha Mio Vino W 2389 AA itu diduga kurang memperhatikan arah depan dengan jelas. Bersamaan dengan itu dari arah berlawanan ada kendaraan roda empat tidak dikenal melintas.
Baca Juga: Sosok Anggota PPSU Korban Tabrak Lari di Mata Rekan-Rekannya
Karena jarak yang terlalu dekat tabrakan tidak bisa dihindarkan. Namun nahasnya, kendaraan yang menabrak pengemudi ojol itu tidak berhenti. Kendaaran langsung menancapkan gas usai menabrak korban.
Kanit Laka Satlantas Polres Gresik, Ipda Yossy Eka Prasetya membenarkan adanya kejadian itu. Pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan kendaraan apa yang menabrak pria berusia 22 tahun itu. Dari informasi di lapangan, penabrak Wahyu merupakan kendaraan roda empat jenis truk.
"Karena jarak sudah dekat dan ruang gerak yang sempit sehingga terjadi benturan. Kendaraan yang tidak dikenal itu langsung melanjutkan perjalanan," kata Yossy saat dihubungi, Minggu (2/8/2020).
Sedangkan korban yang diketahui sudah meninggal di tempat, langsung duevakuasi ke RSUD Ibnu Sina. Petugas kepolisian melakukan penyelidikan dan mengamankan motor milik korban ke kantor polisi.
Kontributor : Amin Alamsyah
Baca Juga: Putri Anggota PPSU Korban Tabrak Lari Tunggu Janji Anak Buah Anies
Berita Terkait
-
Siswa Paskibraka Tewas Tertembak Dicap Gangster, Viral Curhatan Pilu Tante Korban: Anak Ini Bercita-cita jadi Polisi
-
Kronologi Siswa SMK Tewas Diduga Ditembak Polisi Versi Kapolrestabes Semarang
-
Ngeri! Tawuran Maut Kebon Singkong Vs Cipinang Jagal di Jaktim: Satu Tewas Tersambar Kereta hingga Kena Panah di Leher
-
Night Drive Maut Mahasiswa di Jogja, Dari Buka Celana Sampai Berakhir di Penjara
-
Oral Seks Berujung Pasal Berlapis! Begini Nasib Pengendara Xpander yang Tabrak Lari Penyandang Disabilitas hingga Tewas
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Khofifah Siapkan Tim Khusus untuk Kawal Suara di TPS
-
Jelang Coblosan, Tri Rismaharini Dapat Pesan dari Ponpes Sunan Derajat
-
Heboh! Viral Detik-detik Penculikan Anak di Blitar: Korban Dibujuk Beli Jajan
-
KPU Jatim: EVP Ruang untuk Bertukar Pengalaman Mengenai Pemilu
-
Tidak Netral, Kades di Situbondo Divonis 3 Bulan Penjara dengan Percobaan