SuaraJatim.id - Seorang pelajar SMKN 1 Magetan, Indriana Setya Rahayu tinggal di kandang ayam bersama orangtuanya. Gadis 16 tahun itu hidup miskin.
Tapi dengan kebijakan belajar online dari Kementerian Pendidikan dan sekolahnya, Indri terpaksa minta orangtuanya untuk membelikan ponsel pintar.
Dia hidup serba miskin di kandang ayam selama 3 tahun bersama ibu dan adiknya.
Warga asal Desa Sumber Sawit, Kecamatan Sidorejo, Kabupaten Magetan, Jawa Timur ini tinggal di rumah tak layak huni atau bekas kandang ayam.
Untuk memenuhi kebutuhan sekolah dan kehidupan sehari-hari, Indriana bersama ibunya mengais rezeki dengan cara mengumpulkan sisa-sisa padi di sawah warga yang usai di panen.
"Saya juga ikut bantu ibu membuat besek sampai lembur supaya bisa makan dan sekolah," ungkap Indri, Minggu (9/8/2020).
Tak berhenti di situ, sebuah perhiasan berharga milik ibunya pun rela dijual untuk membeli handphone (HP) dan kuota internet agar bisa mengikuti belajar secara daring di masa pandemi Covid-19 ini.
"Kalau mau belajar online dulu bingung karena tidak punya HP. Jadi, terpaksa ibu harus jual perhiasan agar bisa membelikan HP dan kuota internet. Sehari ada tiga sampai empat mata pelajaran, semua harus dikerjakan melalui internet," ujarnya sembari mengusap air mata.
Berdasarkan informasi, pelajar SMKN 1 Magetan tersebut tinggal di bekas kandang ayam karena ibunya tak mampu menyewa rumah usai bercerai.
Baca Juga: 6 Laptop Murah untuk Belajar Online, Harga di Bawah Rp 5 Juta
Keluarga ini sudah sekitar satu tahun tinggal di rumah tak layak huni dengan sisi bangunan yang hanya tertutup terpal dan anyaman bambu.
Bangunan bekas kandang ayam itu merupakan milik warga setempat yang berbaik hati meminjamkan untuk ditempati tanpa dipungut biaya sewa.
Berita Terkait
-
Kemendikdasmen Gandeng Skolla Hadirkan Pengalaman AI dan Metaverse di Belajar Online
-
Inikah Definisi Gwencana? Pria Berkerudung Kandang Ayam saat Mengendarai Motor
-
JKT48 Official Store Hadir di Shopee! Makin Mudah Beli Merchandise Eksklusif!
-
Tampilan Antarmuka Baru dan Banjir Hadiah di Kelas Pintar, Bikin Belajar Makin Efisien dan Efektif
-
Charoen Pokphand Indonesia Hibahkan Kandang Ayam Bersistem Closed House ke USU
Terpopuler
- Link Download SKB 3 Menteri Libur 18 Agustus 2025 PDF, Cek Jadwal Libur Nasional Terbaru
- Setelah BYD Atto 1 Datang, Berapa Harga Wuling Binguo Sekarang?
- 7 Orang Kena OTT, Satu Tim KPK Masih Menunggu di Sulawesi Selatan
- Kenapa Disebut 9 Naga? Tragedi Tewasnya Joel Tanos Cucu '9 Naga Sulut' Jadi Sorotan
- Garap Creative Financing, Pemprov DKI Jakarta Buka Peluang Kolaborasi
Pilihan
-
"Mamak Tunggu di Rumah, Diva" Pilu Ibu Menanti Paskibra Madina yang Tak Pernah Kembali
-
Tanggal 18 Agustus 2025 Perdagangan Saham Libur? Ini Kata BEI
-
Jumlah Harta Kekayaan Amalia Adininggar Widyasanti Bertambah Banyak saat Jadi Pejabat BPS
-
Data BPS Diragukan, CELIOS Kirim Surat Investigasi ke PBB, Ada Indikasi 'Permainan Angka'?
-
Eks Tentara Israel (IDF) Jalankan Bisnis Properti di Bali, Kok Bisa Lolos Imigrasi?
Terkini
-
Gubernur Khofifah: Ribuan Ojol dan Masyarakat Rentan Ekonomi Dapat Manfaat Pemutihan Pajak Kendaraan
-
Pemuda Asal Lahat Sukses Kelola AgenBRILink, Ciptakan Lapangan Kerja untuk Warga Sekitar
-
Viral! Jasa Sewa Sepatu Adidas Asli Cuma Jaminan KTP, Solusi Tampil Keren Tanpa Beli?
-
Debut Krusial Eduardo Perez: Ujian Perdana Racikan Spanyol di Laga Persebaya vs PSIM
-
Khofifah Pimpin Misi Dagang Jatim-Lampung: Transaksi Tembus Rp 1 Triliun Lebih!