Scroll untuk membaca artikel
Agung Sandy Lesmana
Minggu, 16 Agustus 2020 | 10:36 WIB
Pisau cutter. (Shutterstocks)

Diduga merasa lahannya kurang untuk keluarganya, ibu dan anaknya bermaksud memperluas tempat tinggalnya. Dari sini, hubungan Randu dan keluarga korban memburuk.

Tak jarang permasalah kecil timbul, mulai Ika mengklaim kardus hasil mulung pelaku. Dengan tujuan supaya tersangka pergi dari lahan milik Pemerintah kota Surabaya itu.

“Pelaku kita kenai dengan pasal penganiayaan menggunakan senjata tajam. Kini pelaku sudah diamankan dan dalam proses penyelidikan,” pungkasnya.

Pengakuan Randu kepada penyidik, mengaku sakit hati karena telah disantet oleh Ika. Awalnya sakit panas pada kakinya dikira penyakit asam urat atau kolesterol.

Baca Juga: Rebutan 'Tempat Tidur' dan Merasa Disantet, Randu Sayat Pipi Janda

“Tapi kenapa sakitnya pada jam-jam tertentu,” terang Randu.

Dari sini dia menyadari telah disantet oleh korban dengan harapan supaya cepat pindah dari tempat tinggalnya.

“Saya sakit hati lalu menyabetkan cutter ke wajah korban,” tutur Randu.

Load More