SuaraJatim.id - Sebanyak 3 tenaga medis rumah sakit di Kota Madiun terkonfirmasi positif virus corona. Satu orang tenaga medis yang terpapar bertugas di RSUD Kota Madiun.
Sementara dua tim medis lain yang terpapar bekerja di salah satu rumah sakit swasta di Kota Madiun. Tenaga medis ini berinisial RPY dan berusia 30 tahun.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun, Subakri, mengatakan untuk satu nakes dari RSUD Kota Madiun terkonfirmasi positif Covid-19 pada Rabu (19/8/2020).
Warga Kelurahan Pandean, Kecamatan Taman, Kota Madiun ini sudah tiga kali melakukan tes swab PCR. Pasien ini merupakan kontak erat pasien konfirmasi positif nomor 30.
Baca Juga: Istrinya Dirawat karena Covid-19, Pria Ini Kirim Bunga ke RS Setiap Hari
"Hasil swab pertama dan kedua keluar dengan hasil negatif dan inkonklusif. Sedangkan tes swab ketiga keluar positif. Aat ini pasien telah menjalani isolasi mandiri di rumah dengan protokol kesehatan dan tidak ada keluhan gejala," jelasnya, Kamis (20/8/2020).
Bakri menuturkan untuk dua nakes yang bekerja di salah satu RS swasta di Kota Madiun baru terkonfirmasi Covid-19 pada Kamis (20/8/2020). Keduanya tercatat sebagai pasien nomor 56 dan 57.
Untuk nakes yang menjadi pasien nomor 56 merupakan laki-laki berusia 23 tahun berinisial SYS. Pasien ini merupakan warga Kelurahan Madiun Lor, Kecamatan Manguharjo.
Pasien ini diduga tertular virus corona setelah berkontak dengan pasien konfirmasi positif dari Kabupaten Madiun.
SYS ini sempat menjalani rapid test dua kali untuk keperluan perjalanan ke Yogyakarta. Dua kali rapid test itu hasilnya non-reaktif semua.
Baca Juga: Masuk Dipenjara, Pelawak Qomar Dites Virus Corona, Hasilnya Mengejutkan!
"Meski non-reaktif. Namun, karena merupakam kontak konfirmasi positif. Pasien ini pun menjalani tes swab. Dan hasilnya ternyata positif Covid-19," ujarnya.
Berita Terkait
-
Tenaga Medis Tewas di Gaza, Doctors Without Borders Kecam Serangan Brutal Israel
-
Anies Baswedan Bisa Keliling 3 Benua Tanpa Paspor, Warganet: ke Sana Nebeng Jet Pribadi?
-
"Kami Bisa Mati Kapan Saja", Kesaksian Mencekam Staf Medis di Bawah Kepungan Israel di Gaza
-
Tragis! 28 Petugas Medis Tewas dalam 24 Jam di Tengah Serangan Israel ke Lebanon
-
Cincin Nyangkut di Penis, Damkar dan Tenaga Medis Dikerahkan untuk Bantu Pria Ini
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Pemkot Surabaya Turun Tangan Dampingi Siswa SMAK Gloria yang Dipaksa Ivan Sugianto Menggonggong
-
Misteri Tewasnya Siswi MI Banyuwangi, Diduga Jadi Korban Pemerkosaan
-
Pengamat Unair Soroti Undecided Voters Survei Litbang Kompas: 50 Persen Sudah Tentukan Pilihan
-
Pilgub Jatim Masih Dinamis, Hasil Survei Terus Bergerak
-
Foto Penangkapan Ivan Sugianto Viral, Warganet Sempat Curiga Ada yang Aneh