Saat ini, pasar Blauran dipastikan tutup. Terlebih lagi memang PLN sudah memadamkan aliran listrik di lokasi tersebut.
"Pasarnya ditutup karena listriknya mati, memang kan dari pihak Kepolisian masih belum buka, karena PLN juga lagi menyambungkan kabel-kabel yang putus," ujarnya.
Leti menjelaskan, bahwa pasar Blauran sendiri sudah buka sejak Pukul 06.30 WIB.
"Bukanya 06.30 sudah ada yang buka, dan ini tutup lagi, kan yang beli juga enggak ada," imbuhnya.
Pemilik toko 9 Jaya, toko sembako ini, mengaku jika mengenal salah satu korban, yang saat ini masih sekolah di SMA.
"Kenal dan tahu, salah satu korbannya kan anak-anak masih SMA kelas 1, umurnya sekitar 15 tahun, sering belanja ke toko saya, namanya Odi yang saya tau, cowok," ungkapnya.
Sementara saat ditanya soal kebakaran tersebut, Leti datang dan hanya melihat asap, di area pasar Blauran.
"Apinya sempat kelihatan di atas sana," pungkasnya.
Kontributor : Dimas Angga Perkasa
Baca Juga: Toko di Pasar Blauran Kebakaran, Sekitar 5 Orang Dikabarkan Tewas
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
BRI Tegaskan Komitmen Dukung Asta Cita Lewat Akselerasi KPR FLPP
-
DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
-
Daftar 21 Tersangka Kasus Korupsi Dana Hibah Jawa Timur
-
Bakar Perlengkapan Salat, RD Klaim Perempuan Tak Boleh Salat di Masjid
-
Anggota DPR RI Minta Semua Bangunan Pesantren Diaudit