SuaraJatim.id - Koordinator aksi demonstrasi menolak acara Koalisi Aksi Menyelamatkan Bangsa (KAMI) bersama Gatot Nurmantyo di Surabaya, Eddie Firmanto, menolak tudingan massa aksi pada Senin, 28 September 2020, itu bayaran.
"Saya tolak tuduhan itu (Dibayar). Saya tahu yang di video itu. Itu kawan kami juga (Anggota M1R/Maluku Satu Rasa). Tapi mereka yang mengaku dibayar itu bukan bagian dari kami aksi di Gedung Juang," kata aktivis yang akrab disapa Eddie Frente ini, saat dikonfirmasi SuaraJatim, Jumat (02/10/2020).
Eddie menjelaskan, dia mengaku mengkoordinir aksi yang di Gedung Juang 45, Jalan Maijend Sungkono. Ketika acara KAMI di sana batal, kemudian massa mendengar acara dipindah ke Jabal Nur bersama Gatot Nurmantyo, Eddie dan organnya tidak bergerak ke sana.
Memang, dia mengakui, ada beberapa organ yang bergeser ke sana. Namun Eddie memastikan itu bukan bagian dari massa yang dia koordinir, yakn Maluku Satu Rasa (M1R).
Baca Juga: KAMI Akan Gelar Deklarasi di Riau, Gatot Nurmantyo Direncanakan Hadir
"Saya memang ditunjuk sebagai koordinator. Tapi saya mengkoordinir aksi demonstrasi yang di Gedung Juang. Kalau ke Jabal Nur itu bukan saya. Saya tidak ikut, tapi karena tujuannya sama ya saya biarkan," katanya menegaskan.
Kemudian, massa aksi demontrasi yang tergabung dalam gerakan "Surabaya Adalah Kita" itu terdiri dari banyak elemen masyarakat, LSM, Ormas, dan sebagainya, termasuk M1R, organ di bawah Eddie. Gerakan mereka juga spontan ketika mendengar ada kegiatan KAMI dan Gatot tersebut.
"Kami spontan. Kami izin, ada suratnya, ada notifikasinya. Kami lengkapi semuanya. Jadi saya tegaskan, itu spontanitas," ujar Eddie.
Kemudian terkait dua mahasiswa yang ada di video channel akun Youtube Hersubeno Point, Eddie menilai tidak mungkin dua mahasiswa itu tidak tahu apa itu KAMI. "Mereka mahasiswa, tidak mungkin tidak tahu KAMI. Anak SMA saja tahu kok," katanya menegaskan.
Eddie juga kembali menegaskan dua hal: pertama massa yang menggelar aksi di depan Gedung Juang 45 tidak dibayar, dan aksi yang di Jabal Nur bukan bagian dari M1R. Banyak ormas di sana, termasuk mobil komando milik KAMI sendiri yang bergerak ke Jabal Nur juga ada.
Baca Juga: Moeldoko Sebut Purnawirawan Bisa Berubah Jika Sudah Memiliki Kepentingan
"Jadi saya tidak tahu menahu yang terjadi di Jabal Nur. Saya tidak ikut ke sana, tapi memang ada kawan yang dari Gedung Juang bergerak ke sana. Saya biarkan saja," kata Eddy menegaskan.
Berita Terkait
-
Cek Fakta: Ancang-ancang Kabinet Prabowo, Ada Nama Rocky Gerung dan Gatot Nurmantyo
-
Jubir Prabowo Sebut Eks Panglima TNI Gatot Nurmantyo Provokatif soal Parlemen Jalanan
-
Gatot Nurmantyo Anggap Duet Anies Baswedan dan Cak Imin Positif dan Aman
-
Gatot Nurmantyo Ngaku Belum Waktunya Maju di Pilpres 2024, Amien Rais: Beliau Belum Bersemangat
-
Gatot Nurmantyo Ungkap Kekhawatiran Soal Bangsa Depan Amien Rais: Ada Diskriminasi, Pemerintah Gagal Beri Keadilan
Tag
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Berikut Ini Kisah Sukses Bening by Helena Bersama BRI
-
Gubernur Khofifah Komitmen Bangun Moderasi Beragama Diajarkan Sejak Dini, Jaga Sinergi dengan BNPT
-
Puluhan Mantan Karyawan yang Ijazahnya Ditahan Resmi Lapor Polisi
-
Layanan Wealth Management BRI Diakui Dunia, Raih Penghargaan Internasional dari Euromoney
-
Kronologi Kebakaran Rumah di Tegalsari Surabaya, 2 Orang Meninggal Dunia