
SuaraJatim.id - Masih dalam rangka Hari Tanpa Bra (No Bra Day) yang diperingati setiap 13 Oktober. Tahu enggak sih? Ternyata wanita berpayudara besar dan kecil punya resiko berbeda saat memakai bra alias kutang, terutama saat olahraga.
Sebuah penelitian menunjukkan olahraga tanpa memakai bra bisa menyebabkan masalah bagi sebagian orang, terutama mereka yang memiliki payudara lebih besar.
Penelitian tertentu menemukan bahwa kurangnya penyangga payudara bisa mengakibatkan rasa sakit fisik, kinerja yang buruk dan postur tubuh yang buruk.
Dalam hal rasa sakit ini, dilansir dari Live Strong, ukuran payudara nampaknya cukup penting. Sebuah studi Febuari 2020 dalam Clinical Journal of Sports Medicine menemukan bahwa nyeri payudara akibat olahraga sekitar 5 kali lebih sering terjadi pada atlet dengan payudara sedang hingga besar daripada yang kecil.
Baca Juga: Hari Tanpa Bra, Ini Foto Nikita Mirzani Telanjang Bulat di Instagram
Para peneliti juga menemukan bahwa kemungkinan rasa sakit itu meningkat untuk setiap peningkatan usia satu tahun.
Payudara disangga oleh ligamen cooper, jaringan ikat yang membantu mempertahankan bentuk dan menjaga payudara tetap kencang.
Payudara secara alami akan meregang dan kendur seiring bertambahnya usia. Tapi, olahraga tanpa bra dapat membebani ligamen yang terkadang bisa menyebabkan rasa sakit dan proses kendur yang dipercepat.
Karena ligamen cooper sangat halus, jaringan mungkin meregang secara permanen pada mereka yang sering olahraga lari atau aktivitas berat yang berdampak pada payudara tanpa bra.
Sebuah studi di Human Movement Science meneliti postur tubuh dari 10 pelari wanita, dengan ukuran payudara 32 dan 34. Para wanita diminta olahraga lari treadmill 5K secara terpisah, satu kelompok diminta mengenakan bra dengan penyangga rendah dan kelompok lainnya memakai bra dengan penyangga tinggi.
Baca Juga: Kontroversi No Bra Day, Benarkah Pakai Bra Sebabkan Kanker Payudara?
Para peneliti menemukan bahwa memakai bra yang memberikan penyangga penuh dapat membantu tubuh wanita, termasuk membentuk tubuh, panggul dan lengan atas ketika banyak bergerak.
Berita Terkait
-
13 Oktober Memperingati Hari Apa? Momen Penting untuk Wanita dan Telur
-
Kontroversi No Bra Day, Begini Asal Usul dan Manfaat Kampanye Hari Tanpa Bra Sedunia untuk Payudara
-
No Bra Day 2022, 13 Oktober Bukan Tren Lepas BH! Ini Arti, Sejarah dan Makna Sebenarnya
-
Sejarah No Bra Day yang Diperingati Setiap 13 Oktober, Tingkatkan Kesadaran Kanker Payudara
-
Peringati No Bra Day: Ini 5 Manfaat Tidur Tanpa Memakai Bra Bagi Kesehatan
Terpopuler
- Olok-olok Sepak Bola Indonesia, Erick Thohir 'Usir' Yuran Fernandes
- Ramadhan Sananta Umumkan Mau Pensiun dari Sepak Bola
- Selamat Datang 3 Pemain Keturunan Calon Naturalisasi Timnas Indonesia Jelang Lawan China dan Jepang
- Welcome Back Timnas Indonesia Elkan Baggott, Patrick Kluivert Lempar Kode
- Pupus Harapan Pascal Struijk untuk Bela Timnas Indonesia Lawan China
Pilihan
-
Mengenal Ritual Buddha Tantrayana pada Kremasi Murdaya Poo di Bukit Dagi Borobudur
-
Puspo Wardoyo Menangkan Gugatan Perdata di PN Solo, Objek Dinilai Hakim Tak Jelas
-
Tak Hadir di Sidang Mediasi Kasus Dugaan Ijazah Palsu, Jokowi Buka Suara
-
DPR Cecar Dirut Garuda Soal "Gelombang" Eks Karyawan Lion Air Bergaji Tinggi
-
6 Rekomendasi HP Murah RAM Besar Tahun 2025, Harga di Bawah Rp3 Juta
Terkini
-
Lagi Hamil, Pelaku Penipuan Modus Arisan Online Mojokerto Diamankan Polisi
-
Gagas Sistem Digitalisasi, Munas APEKSI VII Siap Ubah Wajah Pemerintahan Kota
-
Imbas Pidato di Balai Kota Blitar, Wamendagri Diwadulkan ke Prabowo
-
Daftar Link DANA Kaget Tengah Pekan Ini, Lumayan untuk Bayar Listrik
-
Dua Pekerja Migran Tewas di Kamboja, DPRD Jatim Beri Solusi Lewat Koperasi