Viral Pengemis Bersajam di Nganjuk, Minta Sambil Marah Kadang Pukul Orang

SuaraJatim.id - Keberadaan pengemis di jalanan Kecamatan Kertosono, Kabupaten Nganjuk, yang belakangan meresahkan masyarakat viral di media sosial.

Setelah diperiksa aparat, ternyata pengemis tersebut membawa senjata tajam (sajam) berupa belati.

Pengemis bersajam ini viral setelah video yang merekam aparat linmas tengah memeriksa si pengemis pada Rabu (14/10/2020) diunggah @Cotot Suprayogi di media sosial facebook. Video itu diupload di hari yang sama pukul 20.00 WIB.

Postingan @Cotot Suprayogi pun ramai diperbincangkan warganet. Hingga Sabtu (17/10/2020) pukul 19.50 WIB, postingan @Cotot Suprayogi telah dikomentari 136 kali dan dibagikan 157 akun. Postingan itu juga direspon 274 akun.

Baca Juga: Bejat! Remaja Tanggung Putus Sekolah Perkosa 3 Bocah Nganjuk di Bawa Umur

"Orang tidak dikenal dan tanpa identitas jelas, beberapa hari terakhir ini prilakunya meresahkan warga masyarakat di Kecamatan Kertosono," tulis akun @Cotot Suprayogi di awal postingannya seperti dilihat SuaraJatim.id, Sabtu (17/10/2020).

"Orang tidak dikenal tersebut membuat resah masyarakat dengan meminta-minta secara paksa dan sambil ngomel-ngomel, marah-marah, serta kadang memukul orang lain di sekitarnya sambil berlagak ala mengalami gangguan/tekanan psikologis," lanjutnya.

Dalam postingan itu, @Cotot Suprayogi menjelaskan, saat diamankan aparat di dalam tas si pengemis ditemukan sajam jenis belati.

Oleh sebab itu, pengemis perempuan tersebut lantas diamankan petugas gabungan pada Rabu (14/10/2020).

Sementara berdasarkan video yang diunggah @Cotot Suprayogi, pengemis perempuan itu tampak bertubuh tambun dengan berambut pirang.

Baca Juga: Bayi Baru Lahir di Nganjuk Langsung Positif Corona, Tertular Ibunya

Saat ditanya petugas, pengemis perempuan ini ‘tak nyambung’ sewaktu berkomunikasi dengan aparat.

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Kertosono Kompol Djamin membenarkan adanya pengemis bersajam yang diamankan petugas.

Aparat menduga pengemis perempuan itu mengalami ganguan jiwa, oleh karenanya yang bersangkutan dibawa ke RSJ Rejoso.

"Ya (diduga) stres. Sudah diamankan ke RS Jiwa Rejoso (Nganjuk)," jelas Djamin saat dikonfirmasi, Minggu (18/10/2020).

Kontributor : Usman Hadi