SuaraJatim.id - Ada momen di mana seorang Ratu Elizabeth II dengan sengaja melanggar aturan dan protokol kerajaan demi Putri Diana. Apa?
Ya, pada suatu waktu Ratu terlihat melanggar salah satu aturan utama kerajaan dengan membungkukan tubuhnya kepada anggota kerajaan yang berpangkat lebih rendah.
Hal itu dilakukan Ratu kepada Putri Diana saat upacara pemakamannya. Alberto Angela, pembawa acara serial dokumenter Italia Ulisse, mengatakan bahwa kematian Diana menjadi puncak dari salah satu musim paling dramatis bagi Ratu.
"Diketahui bahwa dihadapan Ratu, yang merupakan simbol persatuan nasional, semua orang membungkuk. Tapi hari itu, Elizabeth yang menundukkan kepalanya sebagai tanda penghormatan atas berlalunya peti mati Diana, wanita yang lebih dari siapa pun. telah menentang konvensi Istana," kata Angela dikutip dari Express.
Karena kasih sayang yang dirasakan publik terhadap Diana, Keluarga Kerajaan menghadapi rintangan yang luar biasa ketika harus memenangkan kembali dukungan rakyat.
Keputusan untuk tetap di Balmoral segera setelah kematian Putri Wales pada Agustus 1997 memicu reaksi balik tambahan terhadap Ratu.
Dalam salah satu siaran televisi di luar musim liburan, Yang Mulia dengan jelas mengisyaratkan bahwa langkah itu dipengaruhi oleh keinginannya dan Pangeran Philip untuk melindungi Pangeran William dan Pangeran Harry dari perhatian.
"Minggu ini di Balmoral, kami semua telah berusaha membantu William dan Harry untuk menerima kesedihan besar yang mereka dan kami semua derita. Tak seorang pun yang mengenal Diana akan melupakannya. Jutaan orang lain yang tidak pernah bertemu dengannya, tetapi merasa mengenalnya, akan mengingatnya," kata Ratu ketika itu.
"Saya percaya ada pelajaran yang bisa diambil dari hidupnya dan dari reaksi yang luar biasa dan mengharukan atas kematiannya," tambah Ratu.
Baca Juga: Pangeran Harry dan Meghan Markle Peringati Remembrance Day di Amerika
Pidato tersebut juga keputusan Ratu untuk memberikan izin pemakaman kenegaraan, telah lama diakui sebagai titik balik dalam konfliktual Yang Mulia dengan masyarakat Inggris.
Berita Terkait
-
Masih 28 Tahun, Istri Zohran Mamdani Wali Kota Muslim New York Disebut Punya Aura Putri Diana
-
Profil Pangeran Andrew, Gelar Pangerannya Dicabut Raja Charles III
-
Meghan Markle Bikin Geram Pangeran William: Video di Terowongan Diana Jadi Sorotan!
-
Fakta Pendidikan Ayu Ting Ting, Biduan yang Adabnya Boleh Diadu dengan Putri Diana
-
Harga Anting Kate Middleton Saat Kunjungi RS Kanker: Warisan Putri Diana yang Hidup Kembali
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
BP BUMN dan Danantara Lepas 1.000 Relawan Kemanusiaan dari Medan
-
Operasi Lilin Semeru 2025, 14 Ribu Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Nataru di Jatim
-
Gunung Semeru Erupsi 11 Kali Sehari, Kolom Abu Capai 1 Kilometer di Atas Puncak
-
Bojonegoro Darurat Pencabulan Anak, 23 Kasus Terungkap Sepanjang 2025
-
Anggota Polres Probolinggo Jadi Tersangka Pembunuhan Mahasiswi IMM, Polda Jatim Bicara Pelaku Lain