SuaraJatim.id - Rapat rekapitulasi dan penetapan hasil penghitungan suara dalam Pilkada Gresik 2020 sudah diputuskan. Pemenangnya adalah paslon H Fandi Ahmad Yani dan Aminatun Habibah (Niat). Keduanya unggul dari paslon petahana Moh Qosim dan Asluchul Alif (QA).
Dari hasil rekap itu, pasangan Niat memperoleh 369.844 ribu suara. Sedangkan paslon QA hanya mendapat 355.611 suara. Masing-masing paslon sama-sama menang di sembilan kecamatan. Niat unggul tipis dari petahana dengan selisih 14.233 suara.
Ketua KPU Gresik Akhmad Roni mengatakan proses rekap berjalan lancar. Dalam rapat pleno juga tidak ada skorsing. Kendati hasil suara pemenang sudah muncul, pihaknya belum bisa menetapkan paslon suara terbanyak sebagai pasangan bupati dan wakil bupati.
"Penetapan paslon terpilih tidak bisa langsung ditetapkan, menunggu apakah ada permohonan di Mahkamah Konstitusi, Kami masih menunggu di MK apakah ada permohonan atau tidak," kata Roni usai menggelar rapat rekapitulasi yang digelar di Hotel Aston, Kamis (17/12/2020) pagi.
Baca Juga: Pilkada Usai, Persis Solo Tagih Janji Kompetisi Bergulir
"Kami masih menunggu Buku Registrasi Perkara Konstitusi. Setidaknya menunggu secara resmi dari MK dan informasi dari KPU RI," tambahnya.
Setelah ini, sembari menunggi informasi dari MK maupun KPU Ri, KPU memberikan waktu 3 x 24 jam kepada paslon untuk menyampaikan masa sanggah. Jika tidak ada, maka pihaknya melakukan tahapan selanjutnya.
Sementara itu Ketua Tim Hukum dan Advokasi Paslon QA Hariyadi mengaku, tidak akan mengajukan gugatan sengketa pemilihan kepada Mahkamah Konstitusi (MK). Menurutnya timnya legowo dengan perolehan suara yang diraih.
"Kami menerima hasil tersebut dan tidak akan mengajukan sengketa Pilkada ke MK," kata Hariyadi di hadapan awak media.
Menurut Hariyadi, ada beberapa pertimbangan kenapa tidak mengajukan sanggahan di MK. Salah satunya syarat formil untuk ajukan gugatan ke MK sudah tidak memenuhi syarat. Sesuai aturan tersebut selisihnya harus dibawah 0,5 persen atau sekitar 3000 suara.
Baca Juga: Dinasti Politik Meningkat di Pilkada, Peluang untuk Kalangan Lain Menyempit
"Sesuai komitmen QA sejak awal pendaftaran calon yakni Gresik Ayem Tentrem. Kami pun legowo dan mengucapkan selamat," jelasnya.
Kontributor : Amin Alamsyah
Berita Terkait
-
Tanggal Merah Pilkada 2024: 27 November Libur atau Tidak?
-
Pilkada 27 November 2024 Apakah Libur Nasional? Ini Penjelasan KPU
-
Kapolri Listyo Persilakan Anggotanya Dilaporkan jika Tak Netral di Pilkada 2024
-
Nyoblos Pilkada Serentak, KPU Instruksikan Jajaran di Daerah Tetapkan 27 November Libur Nasional
-
Pilkada 2024: Pemerintah Pertimbangkan 27 November Jadi Libur Nasional
Tag
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
Terkini
-
Aneh Tapi Nyata! Warga Sumenep Niat Bikin Sumur yang Keluar Malah Api
-
Terungkap Penyebab Kebakaran di UIN SATU Tulungagung
-
Kampung Narkoba di Surabaya Digerebek, 25 Orang Diciduk
-
Hari Kesehatan Nasional Ke-60, Pj. Gubernur Adhy Apresiasi Tim Yankes Bergerak Layani 1.067 Masyarakat Pulau Kangean
-
Redaktur Eksekutif Suara.com Bagi Tips ke Siswa SMK Gresik Kembangkan Industri Kreatif