SuaraJatim.id - Proyek jembatan bambu di Ponorogo Jawa Timur tengah ramai diperbincangkan publik. Pasalnya, proyek jembatan bambu sederhana itu digadang-gadang menghabiskan anggaran hampir Rp 200 juta.
Akun Twitter @txtdrpemerintah mengunggah dua buah foto yang menunjukkan penampakan jembatan tersebut berikut dengan papan izin pembangunan proyek yang tercantum nama instirusi Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kabupaten Ponorogo.
Dalam papan tersebut, jembatan bambu yang berlokasi di Kecamatan Balong Kabupaten Ponorogo ini dibangun pada 19 September 2020.
Tak tanggung-tanggung, jembatan bambu ini menghabiskan anggaran senilai Rp 199.659.000,- yang diambil dari APBD Tahun 2020.
Baca Juga: Anak Kambing Berkaki Dua Bikin Geger Warga Ponorogo
Kontan warga pun terkejut melihat penampakan jembatan dengan anggaran yang dinilai begitu kontras.
Tak sedikit pula yang melaporkan kejadian tersebut dengan mencolek akun Twitter Kementerian PUPR.
"Berdasarkan foto di atas, proyek tersebut di bawah kewenangan Pemerintah Kabupaten Ponorogo dan menggunakan APBD. Mimin sarankan untuk menghubungi pemerintah setempat ya. Terima kasih," demikian jawaban dari admin Twitter Kementerian PUPR.
Menyadur dari Jatimnet.com --jaringan Suarajatim.id, jembatan sepanjang 9 meter itu menghubungkan Desa Bulak dengan Desa Pandak, Kecamatan Balong, Ponorogo.
Kepala Desa Bulak, Arini Musrifah pun membenarkan bahwa jembatan tersebut menghabiskan APBD hampir Rp 200 juta.
Baca Juga: Adu Banteng PCX dengan NMAX di Ponorogo, Satu Tewas di Tempat
Ia menerangkan bahwa anggaran itu digunakan untuk membangun pondasi jembatan setinggi 7 meter yang terbuat dari semen dan batu.
"Sedangkan jembatan dari bambu adalah inisiatif warga sendiri," kata Arini kepada Jatimnet.com, Kamis (17/12/2020).
Arini melanjutkan bahwa pembangunan jembatan tersebut masih belum selesai. Rencananya, pembangunan landasan akan diteruskan pada tahun 2021 mendatang.
"Untuk pembuatan sesek merupakan inisiatif warga sendiri, dari kedua desa: Bulak dan Pandak," kata Arini.
Berita Terkait
-
Jadwal Gus Iqdam Oktober 2024: Samarinda, Solo, Tenggalek, Kediri, Ponorogo Hingga Lamongan
-
Deretan Budaya Indonesia yang Pernah Diklaim dari Malaysia, Urusan Batik sampai Bikin IShowSpeed Bingung
-
Paper Mob, Bukti Semangat Juang Mahasiswa Baru FTIK
-
Viral Xpander Tabrak Mustang Diduga Milik Crazy Rich, Sopir 'Ketar-ketir'
-
Jangan Lewatkan! Jadwal Lengkap Grebeg Suro Ponorogo 2024, Ada Reog hingga Larungan
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
Siap Mengawal, Luluk Puji Kebijakan Penghapusan Utang UMKM
-
Viral Bagi-Bagi Amplop di Probolinggo Bikin Heboh, Bawaslu Turun Tangan
-
Alasan Golkar Usulkan Soeharto Sebagai Pahlawan Nasional
-
Khofifah Dapat Hadiah Wayang Kresna, Simak Karakter dari Tokoh Legendaris Ini
-
Pertumbuhan Ekonomi Jatim TW III-2024 Tertinggi di Pulau Jawa, Tumbuh 1,72 Persen q-to-q