SuaraJatim.id - Beredar luasnya video bantuan untuk pengungsi korban gempa di Sulawesi Barat (Sulbar) yang dicegat dan dirampas warga di Malunda membuat Menteri Sosial Republik Indonesia (Mensos) Tri Rismaharini angkat bicara. Mantan Wali Kota Surabaya ini menegaskan, bahwa yang terjadi bukan penjarahan.
Risma menjelaskan, hal tersebut terbilang wajar atau lumrah terjadi. Lantaran, kondisi korban bencana yang mengungsi sangat kekurangan bahan makanan. Selain itu, kendala akses distribusi bantuan juga disebut Risma menjadi salah satu penyebabnya.
"Sekali lagi, itu (video yang beredar) bukan penjarahan. Kalau nggak salah itu (video kejadiannya) di Majene," ujar Risma saat ditemui di Ria Galeria Surabaya, Jatim seperti dilansir Ayobandung.com-jaringan Suara.com pada Sabtu (16/1/2021).
Risma mengaku telah menyaksikan video yang dimaksud. Ia menegaskan kembali, hal tersebut bukanlah penjarahan.
"Tadi juga sempat lihat videonya. Jangan sampai terkesan seolah itu ada yang salah," lanjutnya.
Dia menuturkan, usai gempa yang mengguncang Sulbar merontokkan sejumlah bangunan, terutama di Mamuju, warga yang terdampak mengungsi ke atas gunung.
Penyebabnya, masyarakat khawatir akan adanya tsunami dan gempa susulan. Selain itu, sejumlah pasar dan toko tutup sehingga mengakibatkan warga tak dapat membeli bahan kebutuhan pokok.
Sebelumnya, bencana alam gempa bumi meluluh lantakan beberapa daerah di Sulawesi Barat. Gempa berkekuatan magnitudo 6,2 itu menimbulkan banyak korban jiwa.
Hingga saat ini, jumlah korban gempa Sulbar yang meninggal dunia menjadi 42 orang dengan rincian 34 orang meninggal dunia di Kabupaten Mamuju dan 8 orang di Kabupaten Majane.
Baca Juga: Cerita Warga Sulbar Pilih Tidur di Kandang Ayam karena Takut Gempa Susulan
Sejumlah personel gabungan dari Tagana, Polisi, TNI, Basarnas, hingga sejumlah instansi terkait turut dikerahkan menyisir korban jiwa dan luka-luka di lokasi terjadinya gempa tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Dulu Dicibir, Keputusan Elkan Baggott Tolak Timnas Indonesia Kini Banjir Pujian
- Lupakan Vario! 5 Rekomendasi Motor Gagah Harganya Jauh Lebih Murah, Tenaganya Bikin Ketagihan
- Pemain Keturunan Rp52,14 Miliar Follow Timnas Indonesia: Saya Sudah Bicara dengan Pelatih Kepala
- Sedan Bekas Tahun Muda Mulai Rp 70 Juta, Ini 5 Pilihan Irit dan Nyaman untuk Harian
- Pemain Keturunan Palembang Salip Mauro Zijlstra Gabung Timnas Indonesia, Belum Punya Paspor RI
Pilihan
-
Ole Romeny Jalani Operasi, Gelandang Arema FC Pilih Tutup Komentar di Instagram
-
Pengusaha Lokal Bisa Gigit Jari, Barang Impor AS Bakal Banjiri Pasar RI
-
BREAKING NEWS! Satoru Mochizuki Dikabarkan Dipecat dari Timnas Putri Indonesia
-
Tarif Trump 19 Persen Bikin Emiten Udang Kaesang Makin Merana
-
Memanas! Penggugat Wanprestasi Mobil Esemka Pertanyakan Bukti Video PT SMK
Terkini
-
Warga Protes Suara Sound Horeg Berujung Penganiayaan
-
WNI Asal Madura Dikeroyok di Kuala Lumpur Malaysia
-
Pabrik Emas di Gresik Kapan Beroperasi?
-
DPRD Jatim Siapkan Langkah Strategis untuk Dukung Produksi Garam Lokal
-
BRILiaN Way, Bentuk Komitmen BRI Menuju The Most Profitable Bank in Southeast Asia pada 2030