SuaraJatim.id - Tim Disaster Victim Identification atau DVI Rumah Sakit Polri menyerahkan delapan jenazah korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang telah teridentifikasi kepada para keluarga korban, Sabtu (16/1/2021).
"Hari ini delapan jenazah telah diserahkan kepada keluarganya untuk dapat dimakamkan," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Rusdi Hartono dalam jumpa pers di Rumah Sakit Polri, Jakarta.
Jenazah yang diserahkan kepada keluarga adalah teridentifikasi dengan nama Agus Minarni, Pipit Priyono, Ihsan Adhlan Hakim, Isti Yudha Prastika, Dinda Amelia, Putri Wahyuni, Yohanes Suherdi dan Indah Halimah Putri.
Jenazah Agus Minarni diterbangkan dari Jakarta ke Pontianak menggunakan pesawat Sriwijaya Air dengan kode penerbangan SJ 186 dan mendarat di Bandara Internasional Supadio di Kubu Raya pukul 15.48 WIB dan langsung dimakamkan.
Baca Juga: 17 Kantong Mayat Korban Sriwijaya Air Diserahkan ke Tim DVI Polri
Sementara jenazah Ihsan Adhlan Hakim tiba lebih dulu di Bandara Internasional Supadio Pontianak dan langsung dimakamkan di Pontianak. Istri Ihsan Adhlan Hakim, Putri Wahyuni, berasal dari Pekanbaru.
Jenazah Pipit Piyono yang berasal dari Kabupaten Tulang Bawang Barat Provinsi Lampung pun telah diterbangkan ke Bandara Radin Inten II Lampung.
Kemudian pramugari Isti Yudha Prastika dimakamkan di TPU Pondok Petir, Depok, Jawa Barat.
Adapun hingga Sabtu sore korban yang telah teridentifikasi, baik melalui pencocokan sidik jari maupun sampel DNA, sebanyak 24 orang, yakni Okky Bisma, Khasanah, Fadly Satrianto, Asy Habul Yamin, Indah Halimah Putri, Agus Minarni, Ricko, Ihsan Adhlan Hakim, Mia Trasetyani, Yohanes Suherdi, Pipit Priyono, Supianto, Toni Ismail, Dinda Amelia, Isti Yudha Prastika, Putri Wahyuni dan Rahmawati.
Selanjutnya Makrufatul Yeti, Rosi Wahyuni, Rizki Wahyudi, Nelly, Beben Sopian, Arifin Ilyas dan Arneta Fauzia.
Baca Juga: Basarnas Serahkan 17 Kantong Mayat Korban Sriwijaya Air
Sebelumnya pesawat Sriwijaya Air nomor register PK-CLC SJ 182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak pada hari Sabtu (9/1) pukul 14.40 WIB, kemudian jatuh di perairan Kepulauan Seribu di antara Pulau Lancang dan Pulau Laki.
- 1
- 2
Berita Terkait
Tag
Terpopuler
- Duet Elkan Baggott dan Jay Idzes, Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- Penampilan Syahrini di Cannes Mengejutkan, Dianggap Berbeda dengan yang di Instagram
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- Ditegur Dudung Abdurachman, Hercules Akhirnya Minta Maaf ke Gatot Nurmatyo dan Yayat Sudrajat
Pilihan
-
Bikin Tidur Tak Nyenyak, Sri Mulyani Sebut Ekonomi Makin Suram
-
Rotasi Besar-besaran di Kemenkeu Libatkan Petinggi TNI Hingga Orang Istana, Sri Mulyani Bungkam
-
APBN Berbalik Arah Usai Berdarah-darah Selama 3 Bulan, Kini Surplus Rp 4,3 Triliun
-
5 HP POCO Murah Terbaik 2025: Spek Dewa, Kualitas Kamera Jangan Tanya
-
Harga Emas Antam Suram Hari Ini, Turun Menjadi Rp 1.871.000/Gram
Terkini
-
Semangat Kebangkitan Nasional: 7 Kontribusi BRI dalam Memperkuat Ekonomi RI
-
Rp799 Ribu Saldo DANA Kaget Dibagikan! Ini Cara Kamu Kebagian
-
Trenggalek Dilanda Banjir, Gempa, dan Longsor: 6 Orang Hilang
-
Apes! Niat Open BO, Wanita Asal Surabaya Malah Dianiaya dan Dirampok di Hutan Mojokerto
-
DPRD Jatim Setujui LKPJ 2024, Gubernur Khofifah: Semua Rekomendasi Jadi Acuan Perbaikan Pembangunan