SuaraJatim.id - Petugas perbantuan Taman Pemakaman Umum (TPU) wilayah Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Selatan mengeluhkan ketersediaan Alat Pelindung Diri atau APD untuk memakamkan jenazah pasien Covid-19 di TPU Srengseng Sawah. TPU ini baru sepekan lalu dibuka untuk pemakaman khusus jenazah pasien Covid-19.
Menurut petugas tersebut, stok APD untuk petugas pengangkut jenazah tinggal sedikit. Mereka hanya mengandalkan pemberian dari Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI.
"APD di sini kurang bangat. Sekarang tinggal sedikit," ujar salah seorang petugas yang tak mau disebutkan namanya di TPU Srengseng Sawah, Selasa (19/1/2021).
Ia pun berharap agar ada bantuan APD. Sebab ia khawatir akan keselamatan petugas dari penularan Covid-19 jika menggunakan APD yang tidak memadai.
Baca Juga: TPU Srengseng Sawah Jadi Pemakaman Covid-19, Petugas: Langsung Kerja Keras
"Kalau bisa ada yang sumbang bagus bangat," ujarnya.
Pantauan suara.com di lokasi Selasa siang, para petugas pembawa jenazah masih menggunakan APD lengkap seperti baju hazmat, masker, dan sarung tangan. Setiap kali selesai dipakai, baju hazmat harus dijemur.
Sedangkan untuk masker terus dipakai dan sarung tangan harus langsung dibuang. Setiap selesai mengangkut peti juga mereka disemprot dengan desinfektan.
Kepala Satuan Pelaksana Zona 15 TPU Srengseng Sawah, Sutandyo membantah ada kekurangan APD untuk para petugasnya.
"APD alhamdulillah disupport dari dinas cukup," tuturnya.
Baca Juga: Pemakaman Covid-19 Meningkat, Lahan TPU Srengseng Sawah Hampir Penuh
Namun ia mengakui memang sempat ada keterlambatan pengiriman dari Dinas. Kendati demikian, pihaknya akan senang jika ada bantuan APD lagi dari masyarakat.
Berita Terkait
-
40 Hari di Balik Jeruji Besi, Kapan Vadel Badjideh Bebas dari Kasus Nikita Mirzani?
-
Ragunan Diserbu! 80 Ribu Wisatawan Padati Kebun Binatang di Hari Kedua Lebaran
-
Kumbo Si Gorila Jadi Bintang Lebaran di Ragunan! Feeding Time Spesial Bikin Pengunjung Kagum
-
Bang Madun Buka Suara soal Codeblue Dilaporkan Polisi: Gue Nggak Mau Ikut Campur!
-
Fuji Laporkan Agensi ke Polisi: Uang Hasil Kerja Diduga Digelapkan!
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi Lagi Rp34.000 Jadi Rp1.846.000/Gram
-
IHSG Naik 5,07 Persen Pasca Penundaan Tarif Trump, Rupiah Turut Menguat!
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
Terkini
-
LKPJ Gubernur Jatim 2024: Fraksi DPRD Apresiasi dengan Sejumlah Catatan
-
Kronologi Mobil BMW Terbang di Tol Gresik yang Belum Tersambung
-
Asisten Masinis Tewas Usai KA Jenggala Tabrak Truk, PT KAI Tempuh Jalur Hukum
-
Dua Gudang Penyimpanan Bahan Baku Sandal Milik Pabrik Sepatu Legendaris di Surabaya Ludes Terbakar
-
Pemprov Jatim Didesak Ikuti Jabar Tentang Pajak Kendaraan Bermotor, Kiai Asep Pasang Badan