SuaraJatim.id - Unit PPA Satreskrim Polres Blitar meringkus Bambang, guru salah satu SMP Negeri di Kabupaten Blitar. Ia ditetapkan tersangka setelah melalui proses penyelidikan selama dua bulan sejak Desember 2020 lalu.
"Yang bersangkutan mengakui perbuatan persetubuhan terhadap muridnya tersebut," kata Kasatreskrim Polres Blitar AKP Donny Kristian Bara Langi, Kamis (4/1 /2021).
Donny mengatakan, hasil pemeriksaan lainnya terungkap siswi itu disetubuhi di 10 lokasi berbeda. Ada di ruang guru, ruang kepala sekolah, termasuk di hotel di Kota Blitar.
Selain itu, Bambang juga terbukti menyebuhi siswinya di Bali. Itu dilakukan saat sekolah sedang menyelenggarakan study tour.
"Saat diperiksa, tersangka mengungkapkan hal tersebut," ujarnya.
Bambang sendiri berstatus sebagai ASN dan berdinas sebagai guru olahraga di sebuah SMP Negeri di Kabupaten Blitar. Setelah kasus itu mencuat, Bambang ditarik ke Dinas Pendidikan.
Siswi yang jadi budak seks Bambang adalah atlet bola voli dan lari. Sebagai guru olahraga, intensitas bertemu cukup sering. Terlebih, korban merupakan atlet andalan sekolah.
Donny mengungkapkan, dalam pemeriksaan itu setidaknya ada 14 saksi diperiksa. Polisi turut menyertakan hasil visum korban yang menyatakan sudah disetubuhi.
Bambang saat ini masih diperiksa intensif oleh polisi. Ia pun ditahan dan mendekam di Mapolres Blitar.
Baca Juga: Bakar Rapor Demi Konten, Nasib Anak SMA di Blitar Ini Berujung Tak Terduga
Akibat perbuatannya, Bambang dijerat dengan pasal 81 Undang-undang Nomor 17 tahun 2016 tentang Perlindungan Anak. Ancaman berupa penjara minimal 10 tahun kurungan.
Tak hanya di situ, pria yang notabene asal Kediri itu juga terancam dipecat sebagai seorang guru ASN di Kabupaten Blitar. Kasus ini masih dikembangkan polisi.
Kontributor : Farian
Berita Terkait
-
Bakar Rapor Demi Konten, Nasib Anak SMA di Blitar Ini Berujung Tak Terduga
-
Hujan-hujanan, Bocah 3 Tahun Hilang Diduga Terseret Arus Parit di Blitar
-
Berkunjung ke Blitar? Kamu Bisa Mampir ke 5 Destinasi Wisata Gratis Ini
-
Satu Warga Blitar Tertimpa Beton Saat Rumahnya Diterjang Puting Beliung
-
Tewas Sekeluarga, Wasiat Suyani: Titipkan 2 Anaknya karena Mau Meninggal
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
21 Rumah Warga Situbundo Terendam Banjir, Diterjang Luapan Sungai Cora Menjangan
-
Rangkaian Livin' Fest Music di Surabaya Berakhir, Rayakan Harmoni Indonesia Nuansa Jawa Timur
-
Banjir Lahar Gunung Semeru Rusak Puluhan Rumah di Lumajang, Warga Diminta Mengungsi
-
130 Tahun BRI, Raden Bei Aria Wirjaatmadja Perintis UMKM dan Holding Ultra Mikro
-
Gubernur Khofifah Terima Penghargaan Katalis Talenta AI SMA/SMK dari ITS Surabaya