SuaraJatim.id - Penyebab ikan paus terdampar di Pantai Modung, Bangkalan (Selat Madura) beberapa waktu lalu masih menyisakan tanda tanya. Kepala Departemen Biologi, Fakultas Sains dan Analitika Data, ITS Dewi Hidayati, memberikan hipotesisya.
Mengutip sebuah jurnal ia menjelaskan, dalam periode tertentu ikan paus akan melakukan migrasi yang dilakukan secara berkelompok. Umumnya, paus yang bermigrasi melalui perairan Indonesia adalah jenis paus pilot atau short-finned pilot whale.
Paus, kata dia, umumnya akan melewati jalur yang sama saat bermigrasi. Ia bisa mengingat jalur yang dilalui setiap tahunnya, hal ini bisa dilakukan berkat adanya biomagnitit.
Dewi menjelaskan, yang dimaksud biomagnitit adalah zat yang berada pada retina cetacea yang mempunyai fungsi sebagai indra magnetis yang membantu mereka mengetahui ke arah mana bergerak.
Baca Juga: Misteri Penyebab Paus Terdampar di Selat Madura Diketahui Sebulan Lagi
"Hal ini membuat paus peka terhadap perubahan medan magnet bumi," katanya seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Senin (22/02/2021).
Dalam sebuah referensi artikel ilmiah berjudul In – depth Whale Navigation: Navigating the Long Way Home karya Robin Marks dikatakan bahwa paus yang mengikuti 'jalur' magnet ini kemungkinan besar akan terdampar di daerah yang jalurnya berbelok.
"Kemungkinan termasuk di beberapa perairan pantai Pulau Madura dan kawasan Selat Madura," katanya melanjutkan hipotesisnya.
Ia memprediksi, jika perubahan yang terjadi pada navigasi paus bisa dipengaruhi oleh berbagai macam faktor, mulai dari cuaca ekstrem, gelombang sinar matahari, perubahan garis pantai, paus sakit, dan bisa saja dari aktivitas kilang minyak yang berada di sekitar perairan.
"Karena ada juga referensi yang mengatakan bahwa rig (bangunan lepas pantai, red) dijadikan patokan magnetik bagi paus," imbuhnya.
Baca Juga: Puluhan Paus Pilot Terdampar di Pantai Modung Madura
Dalam sebuah jurnal dari journals.org tentang aktivitas migrasi paus mengungkapkan bahwa migrasi akan mencapai puncaknya pada Februari dan Mei. Lalu 52 ekor paus yang terdampar di Selat Madura, itu diperkirakan berasal dari perairan Australia dan akan melewati perairan Indonesia.
Berita Terkait
-
BRI Liga 1: Persebaya Menangi Derbi Suramadu, Sukses Jaga Harga Diri di GBT
-
7 Makanan Khas Indonesia di Peringkat 50 Street Food Terbaik Dunia Versi TasteAtlas, Ingin Mencoba?
-
Kumpulan Masakan Buatan Istri Tretan Muslim, Saling Klaim Resep Bebek Carok dengan King Abdi
-
Istri Tretan Muslim Lulusan Mana? Resep Bebek Caroknya Kalahkan King Abdi Jebolan MasterChef
-
Biodata Lunar Ivory Istri Tretan Muslim, Diduga Disentil King Abdi Soal Resep Bebek Carok
Tag
Terpopuler
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Ini Alasan Hotma Sitompul Dimakamkan dengan Upacara Militer
- 7 Rekomendasi Sabun Pemutih Wajah, Harga Terjangkau Kulit Berkilau
- 5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
- Alumni UGM Speak Up, Mudah Bagi Kampus Buktikan Keaslian Ijazah Jokowi: Ada Surat Khusus
Pilihan
-
Paus Fransiskus Meninggal Dunia, Pertandingan Liga Italia Ditunda
-
Prabowo Ugal-ugalan Buat Kebijakan, Para Taipan RI Ramai-ramai Larikan Kekayaan ke Luar Negeri
-
Jordi Amat dan Saddil Ramdani Main di Persib? Ini Prediksi Pemain yang Bakal Tergusur
-
Singgung Prabowo Subianto, Ini Respon Jokowi Soal Isu Matahari Kembar
-
Jamaah Haji Indonesia Jadi Panutan, Disebut Paling Tertib di Dunia
Terkini
-
Dokter di Malang Diduga Cabuli Pasiennya, Polisi Turun Tangan
-
Gubernur Khofifah : Perempuan Harus Jadi Pilar Ketangguhan Bangsa di Tengah Krisis Global
-
Rizki Sadig Kembali Pimpin PAN Jawa Timur
-
Pemprov Jatim Siap Urus Penerbitan Ulang Ijazah Pekerja Ditahan, Gubernur Khofifah: Solusi Konkret
-
Penyelenggara Barati Cup International 2025 Buka Suara Perihal Kisruh Jadwal Pertandingan