SuaraJatim.id - Dalam sebuah rekaman video, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ikutan mengomentari isu politik yang hangat akhir-akhir ini terkait dengan kudeta Partai Demokrat.
Isu kudeta yang pertama kali dilontarkan oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), anak dari SBY, itu menyeret sejumlah nama kader lawas, termasuk Kepala KSP Moeldoko.
Menurut SBY, kudeta yang diduga menyeret nama Moeldoko, itu telah mengganggu dan merugikan nama baik Presiden RI Jokowi (Joko Widodo) di mata publik.
"Partai Demokrat justru berpendapat apa yang dilakukan Moeldoko tersebut sangat mengganggu, merugikan nama baik beliau (Presiden Jokowi)," kata Presiden RI ke-6 itu, dalam rekaman video yang viral baru-baru ini di media sosial tersebut.
Pernyataan SBY itu segera ditanggapi oleh tenaga ahli KSP Ali Mochtar Ngabalin. Ngabalin mengatakan, tidak ada hubungannya apa yang dilakukan Moeldoko dengan mencoreng nama Presiden Jokowi.
Apalagi, kata Ngabalin, kabar Kudeta Kursi Ketum Partai Demokrat tersebut sudah dibantah oleh Moeldoko secara langsung. Demikian katakan Ngabali seperti dikutip dari timesindonesia.co.id, jejaring media suara.com.
"Pak Moeldoko itu kan sudah berkali-kali bilang, sebagai kepala staf ada orang datang minta ketemu, foto-foto, minum teh, dilayani, pulang. Kenapa mesti Pak Jokowi dan Pak Moeldoko yang jadi pembicaraan dan digebukin? Di mana logikanya? Logika apa dipakai itu?" ujar Ngabalin kepada awak media, Kamis (25/2/2021).
Sebelumnya, AHY menyampaikan, ada sejumlah kader dan non kader yang melakukan upaya pengambilalihan partai dengan cara culas.
Orang non kader yang dimaksud AHY adalah Kepala Staf Presiden (KSP), Moeldoko. Moeldoko disebut hendak menjadi ketua umum Partai Demokrat lewat KLB. Untuk kendaraan di Pilpres 2024 nanti.
Baca Juga: Dokter Tirta Bela Jokowi Soal Kerumunan, Tengku Zul: Hadiah untuk Dedemit?
Tag
Berita Terkait
-
Dokter Tirta Bela Jokowi Soal Kerumunan, Tengku Zul: Hadiah untuk Dedemit?
-
Isu Kudeta Memanas, 34 DPD Demokrat Bacakan Ikrar Kesetiaan di Depan AHY
-
Kronologi Jokowi Dituding Buat Kerumunan Warga sampai Dilaporkan ke Polisi
-
Presiden Jokowi Akan Dilaporkan ke Bareskrim Polri Hari Ini
-
Soal Kerumunan, KSP: Tak Mungkin Presiden Jokowi Datang Sepi-sepi Saja
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Pilu Petani Lombok, Ladang Rusak Diterjang Awan Panas Semeru
-
Di Tengah Keriuhan, Relawan Kesehatan Jadi Penopang Pengungsian Erupsi Semeru
-
Cerita Lansia 90 Tahun Saat Mengungsi Akibat Erupsi Gunung Semeru
-
Aktivitas Gunung Semeru Belum Stabil, Awan Panas Masih Mengancam!
-
Pengungsi Erupsi Gunung Semeru Mulai Pulang, BNPB Pastikan Situasi Membaik!