SuaraJatim.id - Polresta Mojokerto mengukuhkan 92 dai anggota polisi yang paham ilmu agama untuk berdakwah kepada masyarakat tentang pengetahuan Kamtibmas alias Dai Kamtibmas.
Dai Kamtibmas ini diharapkan tidak hanya mengajak masyarakat ke jalan kebenaran namun juga diharapkan mampu menguasai ilmu-ilmu keagamaan dan bisa menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas kepada masyarakat.
Seperti disampaikan Kapolresta Mojokerto AKBP Deddy Supriadi dalam Apel Pengukuhan Dai Kamtibmas dan Penyerahan Randis Bhabinkamtibmas Polres Mojokerto Kota.
Menurut dia, kegiatan tersebut merupakan salah satu implementasi dari kebijakan atau program 100 hari masa kepemimpinan Kapolri.
Baca Juga: Suami Tinggalkan Jenazah Istri di Kosan Mojokerto, Utang Dilunasi Relawan
"Langkah strategi ini sangat lah diperlukan di era yang serba digital ini. Salah satunya adalah keberadaan Dai Kamtibmas yang saat ini kita kukuhkan," ungkapnya, seperti dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Kamis (18/3/2021).
Masih kata Kapolresta, masyarakat sangat mendambakan keberadaan Dai Kamtibmas hadir di tengah-tengah masyarakat sebagai penjabaran dari nawa cita program Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), yakni negara hadir di tengah-tengah masyarakat guna membangun kepercayaan masyarakat. Dan itu terbukti bahwa Polri saat ini berada di tingkat kepercayaan masyarakat.
Polri, kata Deddy, saat ini berada di tingkat kepercayaan masyarakat posisi ke 4 dari Kementrian/lembaga yang ada di seluruh Republik Indonesia.
"Membangun kemitraan atau yang dikenal dengan panther ship building sebenarnya sudah berlalu namun langkah strategi ini terus dan terus menerus akan selalu kita kembangkan sebagaimana Polri bisa bermitra dengan seluruh komponen masyarakat yang ada di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota," katanya.
Masih kata Kapolresta, guna menciptakan situasi yang kondusif aman dan damai sehingga percepatan pertumbuhan ekonomi nasional dapat segera tercapai.
Baca Juga: Juragan Bawang Merah Kehilangan Uang Rp40 Juta di Tengah Jalan
Dengan mengukuhkan Dai Kamtibmas selaras dengan program yang ke 3 yakni grand strategi Polri yang dijabarkan dalam reformasi birokrasi Polri dalam tahap ke 3. Yakni straight for excellent menuju kesempurnaan di dalam pelaksanaan tugas.
Berita Terkait
-
Mensos Gus Ipul Tinjau Lokasi Sekolah Rakyat di Mojokerto, Siap Tampung Siswa SMP
-
Tingkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan, Pemkab Mojokerto Gelar Musrenbang RKPD 2026
-
Tragis! Longsor Hutan Cangar Renggut 10 Nyawa, 2 Mobil Tertimbun
-
Ulama Irak Hingga Mesir Bahas Peran Pemerintah di Masa Depan Lewat Pendidikan
-
Duar! Rumah Anggota Polisi di Mojokerto Meledak, Dua Orang Tewas
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Ini Alasan Hotma Sitompul Dimakamkan dengan Upacara Militer
Pilihan
-
Liga Inggris: Kalahkan Ipswich Town, Arsenal Selamatkan MU dari Degradasi
-
Djenahro Nunumete Pemain Keturunan Indonesia Mirip Lionel Messi: Lincah Berkaki Kidal
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Layar AMOLED Terbaik April 2025
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V50 Lite 4G vs vivo V50 Lite 5G, Serupa Tapi Tak Sama!
-
PT LIB Wajib Tahu! Tangan Dingin Eks Barcelona Bangkitkan Liga Kamboja
Terkini
-
Pemprov Jatim Siap Urus Penerbitan Ulang Ijazah Pekerja Ditahan, Gubernur Khofifah: Solusi Konkret
-
Penyelenggara Barati Cup International 2025 Buka Suara Perihal Kisruh Jadwal Pertandingan
-
Batik Tulis Lokal Go Internasional dengan Dukungan BRI
-
Makin Ramah Pengguna, BRImo Hadir dengan Bahasa Indonesia dan Inggris
-
Pendaftaran Tanah Elektronik: Khofifah Dorong Notaris & PPAT Jatim Lebih Efisien!