Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Taufiq
Kamis, 22 April 2021 | 09:28 WIB
TKP kasus bunuh diri seorang pria di Blitar Jawa Timur [Foto: Suaraindonesia]

SuaraJatim.id - Samsul (35) membuat geger warga Desa Sukosewu Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar Jawa Timur. Ia mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di sawah, Rabu (21/04/2021).

Padahal, sebelum gantung diri Ia masih sempat beraktivitas seperti biasa, memanen padi bersama kawan-kawannya di sawah. Namun beberapa menit kemudian Ia berpamitan mau berteduh dan tidur sebentar.

Seperti dijelaskan Kapolsek Gandusari AKP Tri Wahyudi. Lama Samsul tidak balik ke lokasi memanen padi, setelah didatangi Ia ditemukan sudah tewas gantung diri.

"Kurang lebih 90 menit berlalu, teman korban mau membangunkan korban yang pamit beristirahat siang. Tapi setelah dihampiri di lokasi, ternyata korban sudah dalam kondisi tergantung di sebuah pohon pinggir sawah. Melihat ini, saksi langsung melapor ke polisi," katanya, dikutip dari suaraindonesia.co.id, jejaring media suara.com, Kamis (22/04/2021).

Baca Juga: Pria Tua Tewas Gantung Diri di Bukittinggi, Keluarga Bilang Begini

Tri menjelaskan, hasil analisa polisi pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan. Artinya ini murni bunuh diri.

"Dugaan sebab kematian, korban mengalami depresi dikarenakan ingin segera menikah tetapi belum terwujud. Sedangkan saudaranya sedarah semuanya sudah memiliki isteri bahkan seorang anak," katanya.

Pihak keluarga menyatakan ikhlas atas meninggalnya Samsul dan membuat surat pernyataan agar tidak dilakukan autopsi lantaran jenazah korban direncanakan segera dimakamkan di wilayah setempat.

Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.

Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.

Baca Juga: Coba Selamatkan Bibi yang Mau Bunuh Diri, Anak 9 Tahun Ikut Tewas Tenggelam

Load More