SuaraJatim.id - Sebuah senjata serbu laras panjang G3 buatan Jerman ditemukan di rumah kosong. Lokasinya di perumahan Manyar Surabaya.
Senjata ini ditemukan oleh Koramil 0831/04 Sukolilo Surabaya. Setelah ditelusuri oleh pihak Koramil, bahwa senjata tersebut milik salah satu anggota TNI yang sudah meninggal karena kecelakaan.
Seperti disampaikan Komandan Koramil Mayor INF Supriyo Triwahono. Menurut dia, senjata ini ditemukan oleh ahli waris dari anggota yang sudah meninggal. Senjata itu kemudian diserahkan pada Koramil Sukolilo.
"Untuk penemuan senjata ini begini ceritanya ya, di perumahan Manyar itu ada rumah kosong sekitar 9 tahun ditinggal pemiliknya," kata Supriyono, Selasa (27/04/2021).
Baca Juga: Kelompok Begal Tembakkan Senjata Api saat akan Ditangkap Polisi
"Itu yang punya sudah enggak ada. Kemudian dari keponakannya melakukan pembersihan rumah itu, dan ditemukanlah di dalam satu ruangan di kamar ada senjata api," katanya.
Merasa ketakutan karena menemukan dua pucuk senjata tersebut, pihak ahli waris akhirnya menghubungi Koramil Sukolilo untuk mengamankan senjata tersebut.
"Keponakannya ini merasa ketakutan. Dengan penemuan senjata api itu, diserahkanlah senjata itu satu pucuk segitiga G3 dengan tiga larasnya," terang Supriyo.
Sementara untuk pistolnya, sebanyak puluhan butir peluru juga masih aktif meskipun sudah termakan usia.
"Kedua adalah pistol dengan 54 butir peluru setelah diserahkan ke sini kemarin itu masih aktif ya," ujarnya.
Baca Juga: Trainer Kekar Primadona Araya Gym Surabaya 7 Kali Tusuk Leher Rekannya
Supriyo menjelaskan lebih lanjut, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada ahli waris, ataupun keluarga, yang sudah memberikan informasi pada pihak Koramil.
"Keluarga atau family termasuk ahli waris kami ucapkan terima kasih ya, karena sudah memberi tahu kami. Kita serahkan secara prosedural kepada pimpinan yang menggunakan senjata tersebut," ujarnya.
Saat ini, pihaknya sudah mengurus segala sesuatunya, dan Koramil segera menyerahkan penemuan mereka perihal dua pucuk senpi dan pelurunya.
"Ini nanti kita kirim ke Kodim, nanti kita lapor ke Dandim lengkap dengan administrasinya. Kalau mendengar cerita senjata ini belum pernah diserahkan karena almarhum ini pernah kecelakaan. Jadi senjata ini masih aktif dan belum sempat digunakan dan kemarin itulah pada saat pembersihan ditemukan senjata api ini," ujarnya.
Secara terperinci, senjata yang ditemukan diantaranya satu pucuk senjata G3 atau gewehr3, kemudian satu pucuk pistol lengkap dengan amunisinya sebanyak 54 butir peluru.
Kontributor : Dimas Angga Perkasa
Berita Terkait
-
Kelompok Begal Tembakkan Senjata Api saat akan Ditangkap Polisi
-
Trainer Kekar Primadona Araya Gym Surabaya 7 Kali Tusuk Leher Rekannya
-
Harapan Nindy Ayunda: Minta Keringanan Hukuman untuk Suami
-
Jadwal Buka Puasa Surabaya Ramadhan ke-15, Selasa 27 April 2021
-
Trainer Fitnes Tusuk Leher Member Pusat Kebugaran Arayaa Club di Surabaya
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- Keanehan Naturalisasi Facundo Garces ke Malaysia, Keturunan Malaysia dari Mana?
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Murah dari Merek Underrated: RAM hingga 12 GB, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
-
9 Mobil Bekas Tahun Muda di Bawah Rp100 Juta: Nyaman, Siap Angkut Banyak Keluarga
-
5 Mobil Bekas buat Touring: Nyaman Dalam Kabin Lapang, Tangguh Bawa Banyak Orang
-
6 Skincare Aman untuk Anak Sekolahan, Harga Mulai Rp2 Ribuan Bikin Cantik Menawan
-
5 Rekomendasi Mobil Kabin Luas Muat 10 Orang, Cocok buat Liburan Keluarga Besar
Terkini
-
Gubernur Khofifah Dorong Tata Kelola Internasional Usai Tahura Raden Soerjo Cetak Rekor
-
Gubernur Khofifah Apresiasi KTH dan Penyuluh Kehutanan se-Jatim: NTE Tertinggi Nasional
-
Usai Wukuf, Gubernur Khofifah akan Lempar Jumrah Aqobah di Mina dan Thowaf Ifadhah
-
Said Abdullah: Idul Adha Pengorbaan Sebagai Puncak Penghambaan
-
Gubernur Khofifah Ajak Semua Pihak Kelola Sampah, Jatim Jadi Provinsi dengan Bank Sampah Terbanyak