SuaraJatim.id - Eksplorasi pencarian bangkai Kapal Van der Wijck di perairan pantura dihentikan sementara. Eksplorasi yang dilakukan Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jatim itu terkendala cuaca.
Di titik perairan yang disebut-sebut sebagai lokasi tenggelamnya kapal arus air bawah laut sedang kencang-kencangnya. Namun, meski terkendala cuaca dan kencangnya arus penyebab air laut keruh, tim BPCB mengaku berhasil mengambil foto bangkai kapal.
Foto tersebut kemudian dibawa untuk kemudian diidentifikasi lebih lanjut. Namun saat ini identifikasi belum dilakukan sebab masih membutuhkan data-data pendukung lainnya.
Demikian dikatakan Arkeolog BPCB Jatim Wicaksono Dwi Nugroho. Menurut dia, data pendukung tersebut penting sebahai pembanding dan penguat apakah itu kapal Van Der Wijck atau bukan.
Baca Juga: Menyusuri Jejak Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck di Perairan Lamongan
"Belum ada. Sementara ini kita semua butuh data dukung apakah kapal di sana adalah Van Der Wijck atau bukan," ujarnya, dikutip dari beritajatim.com, jejaring media suara.com, Senin (03/05/2021) malam.
Wicaksono juga mengaku sudah berkoordinasi dengan Rukun Nelayan dan Polairud Lamongan untuk melakukan kegiatan kontrol di area titik lokasi tenggelamnya bangkai kapal sampai kegiatan eksplorasi dilanjutkan kembali.
"Kami sudah berkoordinasi ke Rukun Nelayan dan Polairud Lamongan untuk mengontrol di titik lokasi sampai kegiatan selanjutnya," katanya.
Sementara itu, berdasarkan informasi yang diperoleh dari warga sekitar dan pegiat budaya Lamongan, muncul nama lain bagi bangkai kapal yang tenggelam di perairan pantura itu.
"Di wilayah pantura ini, orang lebih sering menyebut kapal yang tenggelam tersebut dengan nama Marena atau Marlena," ungkap Deny Koeswoyo, Pegiat Budaya Lamongan saat ditemui di rumahnya.
Baca Juga: Eksplorasi Bangkai Kapal Van Der Wijck Dihentikan Hingga Beberapa Bulan
Deny menambahkan, sebutan tersebut muncul karena tutur tinular atau cerita dari mulut ke mulut orang-orang terdahulu di kawasan pantura Lamongan, yang asal usul penyebutannya belum ia ketahui secara mendalam.
"Sebutan tersebut dinisbatkan dari mana itu yang belum saya ketahui secara mendalam, ada yang bilang Marena atau Marlena itu salah satu nama penumpang cantik dari kapal itu, ada juga yang bilang sebutan itu karena nama istri Van Der Wijck. Yang jelas, hal ini perlu dikaji lagi," tambahnya.
Kawasan yang menjadi titik tenggelamnya bangkai kapal, Deny melanjutkan, juga merupakan kawasan yang disebut dengan tandes, karena di kawasan tersebut banyak ikannya, dan menjadi kawasan favorit bagi para pemancing.
"Ketika kecil, saya sudah pernah ikut naik kapal ke kawasan tersebut, bapak saya bercerita jika di kawasan itu banyak ikannya. Namun pada waktu itu, saya belum tahu jika di kawasan tersebut ada bangkai kapal yang tenggelam," katanya.
Kegiatan eksplorasi oleh BPCB Jatim itu, rencananya akan dilanjutkan kembali pada bulan September atau Oktober. Menunggu kondisi cuaca dan arus air di perairan pantura Lamongan membaik, sehingga proses pengambilan foto dan video di bawah laut selanjutnya lebih baik, dan hasil foto yang didapat pun lebih jernih daripada sebelumnya.
Berita Terkait
-
Pesantren di Lamongan Sewa 130 Elf dan 8 Bus Angkut Ribuan Santrinya Mudik
-
Menyusuri Jejak Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck di Perairan Lamongan
-
Eksplorasi Bangkai Kapal Van Der Wijck Dihentikan Hingga Beberapa Bulan
-
Menyelam 30 Meter, Bangkai Kapal Van Der Wijck Tak Ketemu, Hari Ini Lanjut
-
Cuaca Buruk, Eksplorasi Bangkai Kapal Van Der Wijck Disetop Sementara
Terpopuler
- 1 Detik Jay Idzes Jadi Pemain Udinese Langsung Cetak Sejarah Liga Italia
- Pramono Ajak Anies Nobar Persija di JIS: Sekarang Tuan Rumahnya Saya, Bukan yang Bikin Nggak Nyaman
- Penyerang Rp1,30 Miliar Urus Naturalisasi, Lini Serang Timnas Indonesia Makin Ganas
- 9 Mobil Bekas Merek Xenia Harga di Bawah Rp60 Juta, Cocok Jadi Kendaraan Keluarga
- Tecno Pova Curve 5G Lolos Sertifikasi di Indonesia: HP Murah dengan Layar Elegan
Pilihan
-
Djaka Budhi Utama Buru Pembuat Rokok Ilegal
-
Sri Mulyani Tepok Jidat Lihat Situasi Ketidakpastian Ekonomi Global Saat Ini
-
Rekomendasi 7 Motor Bebek Bekas Rp3 Jutaan, Terkenal Handal di Segala Medan
-
3 Sosok Perempuan di Karier Jay Idzes Pemain Berbandrol Rp130 M
-
Menperin Sebut Perang Iran-Israel Bisa Bikin Industri Dalam Negeri Kocar-kacir
Terkini
-
Dukung UNAIR sebagai Rumah Intelektual dan Tingkatkan Employability
-
Tambah Ringan Bayar Cicilan Motor! Klaim Saldo DANA Kaget Sekarang, Gratis Tanpa Syarat
-
Awal Pekan Dapat Cuan? DANA Kaget Hadir Bagi-bagi Saldo, Siapa Cepat Dia Dapat!
-
Gubernur Khofifah Salurkan Bantuan Rp6,37 M: Perkuat Perlindungan Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat
-
Jangan Kedip! 5 Link Saldo DANA Kaget Total Rp549.000 Siap Disambar, Rebutan Sekarang Juga!