SuaraJatim.id - Pemerintah Kabupaten Ponorogo (Pemkab Ponorogo) Jawa Timur memberlakukan work from home (WFH) menyusul temuan 11 ASN terkonfirmasi positif Covid-19.
Belasan ASN terpapar virus Corona itu dari dua OPD (dinas), yakni Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) dan Dinas Kesehatan.
Bappeda Litbang terpaksa menutup tiga ruangan kantornya lantaran sejumlah 4 ASN positif Covid-19.
Kepala Bappeda Litbang Ponorogo Sumarno mengatakan, penutupan sudah dilakukan sejak beberapa hari lalu, yakni mulai ruangan sekretariat, bidang rendalev (perencanaan pengendalian dan rvaluasi), dan bidang sarana prasarana.
Baca Juga: ICU Rumah Sakit Rujukan Covid-19 di Kabupaten Ponorogo Zona Hitam
"Dari 15 ASN hanya pejabat struktural saja yang diperbolehkan masuk, sementara ASN staff dirumahkan untuk menjalani Work From Home (WFH)," kata Sumarno dikutip dari timesindonesia.co.id --media jejaring suara.com, Rabu (9/6/2021).
Sementara, kantor Dinas Kesehatan Ponorogo juga dilaporkan ada 7 ASN atau pegawainya yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Ponorogo Agus Pramono mengatakan, pihaknya telah merumahkan sebagian besar staf dan hanya mengizinkan ASN struktural ke kantor.
"Dinkes kena 7 orang, saat menangani pasien dan makan di luar," ujarnya.
Ia pun menjelaskan, pihaknya langsung melakukan tracing terhadap 4 ASN Bappeda dan 7 ASN Dinkes. Berdasar hasil tracing atau pelacakan terhadap kontak erat, tidak ditemukan tambahan kasus baru dari 11 ASN tersebut.
Baca Juga: Vonis Pasien Covid-19, Dokter di Ponorogo Diancam Dibunuh dan Disuntik Mati
"Sudah di tracing, hasilnya semua negatif. Saat ini kita lakukan isolasi mandiri," kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Ponorogo, Agus Pramono.
Berita Terkait
-
ASN Tak Boleh Telat di Hari Pertama Masuk Kerja Usai Lebaran, Wamendagri: Nggak Bisa Santai-santai!
-
Cak Imin Pastikan Guru yang Mengajar di Sekolah Rakyat Berstatus ASN
-
Pergub ASN Jakarta Boleh Poligami, Wamen Veronica: Tak Rugikan Perempuan, Justru Persulit Perceraian
-
Info GTK Sampaikan Update TPG: Validasi Data Guru, Rekening dan Tunjangan Sertifikasi
-
Tunjangan Profesi Guru Bertambah! Jadi Dua Kali dalam THR dan Gaji 13 Tahun Ini
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
Terkini
-
Pria Pasuruan Ditemukan Tewas Setelah Menggunakan Jasa PSK
-
BRI Membantu UMKM Seperti Gelap Ruang Jiwa Menjangkau Pasar Global
-
Setelah Gabung dalam BRI UMKM EXPO(RT), Kini Usaha UMKM Unici Songket Silungkang Meroket
-
KBS Jadi Pilihan Destinasi Wisata di Surabaya, Fotografer Keliling Ketiban Rezeki Nomplok
-
Posko Mudik BUMN dari BRI Berikan Layanan Kesehatan dan Ruang Istirahat Saat Arus Balik Lebaran